"Dimana rekan timmu?" Tanya Dong-Yul.
"Emm...dia....dia...," Doyoung bingung harus jawab apa.
Braaak....
Seseorang membuka pintu dengan keras. Semua mata tertuju ke sumber suara.
"Kara?!" Doyoung lega melihat kehadiran Kara.
"Joesonghabnida." Kara menundukkan kepalanya samb mengatur pernafasannya yang ngos-ngosan.
Joesonghabnida (Kata maaf menggunakan bahasa baku)
Kara lalu berjalan mendatangi Doyoung. Semua mata tak lepas menatap seseorang yang terlambat dan membuat keributan ini.
"Aku pikir kamu tidak akan datang." bisik Doyoung.
"Kenapa kamu terlambat?" Tanya Dong-Yul
"Joesonghabnida" Ucap Kara menundukkan kepalanya.
"Kamu tidak niat jadi trainee di sini?" Tanya salah satu staff.
"Joesonghabnida" ucap Kara lagi. Ia tahu ia salah karena datang terlambat.
"Kalau di tanya itu di jawab. Jangan hanya maaf saja!"
Kara menatap staff itu, "Saya melakukan ibadah terlebih dahulu."
"Ibadah apa yang dilakukan jam segini?" Ia melihat jam tangannya menunjukkan pukul 20.30 KST.
"Saya umat Islam." Ucap Kara, membuat kaget semua orang terkecuali Doyoung yang sudah lama mengetahui agama Kara. Staff itu tak bergeming, ia terdiam dengan jawaban Kara.
"Kita akan buang-buang waktu jika seperti ini. Ayo kalian tampil sekarang!" ucap Dong Yul mempersilahkan Kara dan Doyoung untuk melakukan dancenya.
Kara dan Doyoung lalu melakukan dancenya bersama, tidak ada kesalahan sedikit pun seperti yang dilakukan kemarin. Mereka benar-benar memperbaiki kesalahannya, bahkan tatapan mereka sangat menghayati lagunya. Semua orang bertepuk tangan dengan penampilan mereka.
"Penampilan kalian cukup bagus dari yang sebelum-sebelumnya. Tolong pertahankan seperti ini." ucap Dong-yul memberikan masukan.
"Yang lain ada yang ingin disampaikan " Ucap Dong-yul mempersilahkan staff lainnya. Namun mereka tak menyahut sedikit pun.
Dong-Yul akhirnya berdiri, "Karena ini penampilan terakhir maka kita cukupkan kegiatan kita sampai disini. Secepatnya saya akan umumkan hasilnya dan setelah itu kalian akan tinggal bersama di asrama selama masa trainee sampai pengumuman debut tiba."
"Nee." jawab serempak mereka.
***
Setelah perjalanan berjam-jam tibalah kini mereka di Yogyakarta Indonesia. Seorang wanita berhijab dan remaja perempuan ini menggeret kopernya menuju keluar bandara. Mereka berdua kompak mengenakan stelan dengan konsep white yang di balut dengan warna-warna senada seperti hitam atau abu serta menggunakan kaca mata hitam
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm an idol {Telah Terbit}
Fanfiction{Untuk info pemesanan bisa cek ig mayrapustaka atau DM ke ig _khfh_ dan wattpad ini ya} Tidak semua orang yang lahir dari keluarga berada memiliki kehidupan yang bahagia, tidak!! Bahkan sebelum di lahirkan ke bumi, kehidupan mereka sudah ditentukan...