Dari Bully Jadi Cinta

Part 20

Tidak terasah ujian telah dilalui seluruh siswa maupun siswi kelas 12 itu telah menempuh pendidikan sma selama 3 tahun,dan tiba saatnya penggumuman kelulusan. Dan tentunya beberapa hari menujuh hari pernikahan Andra dan Cya tentunya

Seluruh siswa memasuki ruangan yang telah disediakan untuk mendengar pengumuman kelulusan

Bapak Herman selaku kepala sekolah berdiri diatas podium untuk menyampaikan beberapa sambutan untuk  pengumuman kelulusan.

"anak-anakku sekalian, kalian telah berjuang selama tiga tahun,dan kalian akan melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi"

Sementara dari arah tempat duduk anggota geng rough alfin yang kesal
"bacot banget jadi guru"
"yoi, tinggal bilang  lulus aja lama"tipal anak geng rough yang lain

Sudah hampir satu jam bapak menyampaikan semua ungkapan hatinya sampai sesekali mengusap air matanya yang turun

"baik anak-anak berdasarkan usaha yang kalian lakukan selama ini saya selaku pimpinan sekolah menyampaikan bahwa, kalian semua dinyatakan lulus. Dan siswa yang mendapatkan nilai terbaik selama sekolah disini adalah

Terdengar keributan dari tempat duduk
"ya pasti gue la
"ya kali lo

Cya duduk dibangku paling sudut, bersama Algi.

Sedangkan dari arah tempat duduk geng rough andra mengepalkan tangannya,padahal saat ini tiara sedang duduk disebelahnya sambil melingkarkan tangannya dilengan Andra

"diam dulu semuanya, mari kita sambut dengan tepuk tangan alicya Putri Safa silahkan menuju podium"

semua mata tertuju pada nama yang disebut, sementara

Alicya sangat senang ketika namanya disebut sontak langsung meremas tangan Algi yang ada disampingnya.Al menatapnya dengan senyuman
"selamat yah, cya. Sana kedepan"ucap Al tulus
"makasi Al"
Cya langsung berjalan menuju kepodium

Sementara diseberang Andra menatap Cya dan Al penuh emosi karna kejadian itu tadi tidak lepas dari pandangannya.

Cya berada didepan podium telah menggunakan penghargaan dan hadiah amplop ditangannya.

"ada yang ingin disampaikan"tanya kepala sekolah

"Saya sangat berterima kasih kepada guru-guru, serta teman-teman kalau bukan karena kalian saya mungkin tidak berada disini"ucap cya

Selesai dari itu cya kembali turun menuju tempat duduknya

"Cie yang dapat Dadiah "
Cya hanya tersenyum melihat Algi

Acara pengumuman kelulusan telah selesai cya hendak keluar dari ruangan menuju keperpus tiba-tiba tangannya ditarik paksa

Cya berjalan setengah berlari menyamakan langkahnya dengan siswa didepannya
"kita mau kemana"tanya cya
Tidak ada jawaban,tangannya tetap ditarik paksa mengikuti langkah siswa didepannya

Sesampainya digudang,Langsung dikunci dari dalam.yah tempat dimana cya dikunci"kalau lupa ada dipart 2"

Cya merasa takut ketika memasuki gudang.Dya mengingat kejadian yang telah berlalu.

Siswa itu menghempaskan tangan cya kasar

"kan udah gue bilang, jangan deket sama Al"
"Tapi kan ka,Al baik"sanggah Cya
"lu itu batu yah kalo dibilangin kalo gue bilang ga ya enggak! "bentak Andra sambil mengangkat wajah Cya

Cya merasahkan matanya sudah mulai memerah dan bahunya mulai bergetar,dia tidak bisa menahan untuk tidak menangis.

Andra yang dia lihat beberapa hari yang lalu berbeda dengan yang ada dihadapannya sekarang.

#SalamAuthor:)
Oke teman" yang masih setia membaca cerita aku ya,walaupun cerita ini hampir setahun atau lebih aku udah lupa kapan aku publikasi cerita ini tapi tenang cerita ini bakal ending secepatnya.Jujur aku ngrasah kaya ada beban kalau belum selesai cerita ini.. Maaf kalau ada typo:(