RYUSA (HIATUS)

18- TENTANG HATI

18- TENTANG HATI
=~~~~~~~~~~~~~~~=

"Tentang hati yang tak akan pernah membohongi pemiliknya."

~RYUSA~

.
.
.
.
.

"Dia belum punya anak."

"Lah?" bingung Nathan.

"Nama nya siapa?" ulang Nathan semakin tidak sabar.

"Song Joong Ki."

Cciiitttt!

"ASTAGFIRULLAH NATHAN RAYGAN!!!"

"Kamu tuh ya! Rasanya pengen Mama buang aja ke rawa-rawa!" teriak Ranty.

"Ya Mama..." Nathan tak lagi bisa berkata-kata mendengar jawaban Ranty.

"Kamu mau salahin Mama, hah?! Yang rem mendadak siapa?! Untung aja nih jalanan sepi!" kesal Ranty yang sudah meledak-ledak.

"Ya Mama bikin kesel, berarti percuma kita debat dari tadi tentang Mama yang mau nikah lagi, ternyata Mama mau nikah sama cowo itu?" ucap Nathan menahan nada suara nya meski ia sudah kelewat kesal.

Ranty menatap anak laki-laki nya ini dengan heran, "Iya. Mama ga tau kalau reaksi kamu bakal gitu, ada apa sih emang nya." bingung Ranty.

"Dia artis Korea 'kan, Ma. Udah deh, Abang juga tau yang begituan, lagi juga mana bisa digapai haluan macam itu." ujar Nathan sambil kembali menjalankan mobil nya.

"Heh! Gini-gini Mama masih muda ya, umur Mama masih 34 tahun. Seumuran juga sih sama Lee Minho" pikir Ranty.

"Mana ada fans yang bisa menggapai artis, Ma... Ma." Nathan geleng-geleng melihat sifat Ranty yang ternyata masih sama sejak dulu.

Kpopers garis keras. Seperti nya cocok kalau dipertemukan dengan Alika yang tergila-gila dengan Mark Tuan.

"Oh ya, dari mana juga kamu tau Song Joong Ki?" tanya Ranty mengingat Nathan sangat tidak suka dengan yang berbau Korea.

"Ada temen Rara yang suka, jadi tau-tau nama mereka doang." jawab Nathan tiba-tiba mengulum senyum nya saat Ranty bertanya apa yang barusan ada di pikiran nya.

Ranty mengernyit kan dahi nya bingung dan semakin kepo dengan Nathan yang terdengar dekat dengan teman Rachel.

"Sejak kapan kamu bisa punya banyak kenalan, Bang? Biasanya cuek sama manusia. Ini bahkan sampai temen nya Rara kamu kenal?"

Nathan hanya diam mematung. Iya juga, ya? Ngapain juga dia terlalu jujur pada Mama nya yang super cerewet ini. Pasti setelah ini ia akan terus ditanyai bahkan sampai di teror hingga Nathan mau memberi tahu.

"Ga tau, mungkin karena dia sering ke rumah." jawab Nathan jujur. Memang benar kok, Alika sangat sering ke rumah nya untuk menemui Rachel bahkan sampai menginap.

Tatapan bingung itu seketika berubah menjadi tatapan menggoda untuk Nathan. "Buat ketemu Rara atau kamu tuh, ya?" goda Ranty bak teman bagi Nathan dengan gaya nya yang suka menggoda anak-anak nya.

"Rara, Ma. Udah deh jangan mulai godain anak orang mulu." kilah Nathan.

"Kamu anak Mama juga kali, sok-sok an anak orang segala." cibir Ranty sambil mencebikkan bibirnya.

"Kan emang iya Mama orang, masa iya---"

Plak!

"Abang belum selesai ngomong, Mama!"