chapter 13

8.3K 358 6
                                    

Vote and coment ya 😉

_______000_________

Mobil milik Satya berhenti di parkiran,
Terlihat ketiganya turun dari mobil.
Satya dengan wajah datar nya dan Salsa serta Sean dengan wajah penuh permusuhan satu sama lain.

" Napa mata lu? Pengen gue congkel " ujar Sean karena Salsa yang terus menatap nya tajam.

" Napa lu? Dengerin ya gue enggak kerdil, jadi jangan bilang gitu " protes Salsa yang masih kesal akan perkataan Sean yang mengatakan bahwa dia kerdil , perlu digarisbawahi bahwa Salsa tidak pendek tapi Sean lah ketinggian.

Sean mendelik " lu kan emang kerdil " ejek Sean.

Salsa menatap Sean tajam lalu membuang muka, sedangkan Sean juga ikut memalingkan wajahnya kesal.

Satya yang berada ditengah hanya geleng-geleng kepala, " benar benar kekanak-kanakan " batinnya.

Atensi Salsa beralih saat melihat Keira.
" Keira! " Panggil Salsa.

Merasa dipanggil Keira menoleh ke sumber suara dan tersenyum melihat Salsa yang melambai kepadanya membuat Keira memutar langkahnya yang hendak menuju kelas .

Setelah berada dihadapan Salsa, Keira menunduk hormat pada Satya yang merupakan dosen nya.
Satya mengangguk sebagai jawaban nya.
Setelah nya Keira beralih menatap Salsa.

" Sa, Lo bareng pak Satya? " Tanya Keira.

" Hem iya, tadi mobil gue mogok " ujar Salsa membuat Keira mangut-mangut mengerti.

Keira beralih menatap Sean " dan ini siapa sa? " Tanya Keira.

Sebelum Salsa menjawab, Sean dengan angkuh dan menyugarkan rambutnya kebelakang.
" Kenalin nama gue Sean Danendra Bagaskara, cowok paling tampan. " Ujar Sean mengulurkan tangannya.

Melihat itu, Salsa mencebik " dasar kepedean, mirip banget sama Abang nya " dumel Salsa.

Keira tersenyum hendak menyambut uluran tangan Sean namun didahului oleh orang lain dan orang itu adalah..

" Nama saya kean  calon suami gadis yang hendak kamu ajak berkenalan, dan kamu ingat bahwa jangan pernah mendekatinya " ujar Kean menjabat tangan Sean .

Sean meringis kesakitan saat Kean menjabat tangan Sean dengan kuat.
" Woi sakit njirt, gue enggak bakal dekatin lepasin dah lepasin. " Ringis Sean setelah nya kean melepaskan jabatan tangannya.

Kean beralih menatap Satya " maaf pak Satya, saya dan calon istri saya hendak pergi permisi " jelas Kean menarik tangan Keira tanpa permisi .

Setelah kepergian pasangan tersebut, Salsa terkekeh, " Hahahhahah rasain lu, makanya jangan sok banget " ejek Salsa membuat Sean mendengus.

Satya mengulum senyum melihat tawa Salsa. Dan bergegas mengenggam tangan Salsa.

" Ayo " ujar Satya tanpa persetujuan Salsa menarik tangannya menuju kelas.

Sedangkan Sean dengan tangan berdenyut mengelus dada nya .
" Sabar Sean sabar, enggak apa-apa kok enggak apa-apa " ujar nya sok kuat .

Sedangkan Salsa dan Satya melangkah dikoridor dengan tangan saling menggenggam. Banyak pasang mata yang sedari tadi memperhatikan kedua nya membuat Salsa menunduk malu.

" Bapak ish lepasin tangan saya " ujar Salsa .

Satya tersenyum tipis " saya enggak mau "

Salsa memajukan bibirnya kesal " malu tahu pak , "  rengek nya.

Satya terkekeh tetap melangkah dengan tangan menggenggam Salsa.
" Bibirnya kenapa dimajuin mau saya cium hm? " Tanya Satya.

Salsa langsung mengulum bibirnya dan mendengus, membuat Satya tersenyum tipis.

___________000____________

Hai hai!
Author up nih.
Maaf ngaret.
Author banyak tugas 🤧

Kalau tugas selesai nanti author Usain Doble up oke.

Kalau reders baik bisa folow  akun Instagram pribadi author
( destarini lase )

Dan bisa folow akun WP author juga.
Makasih yang udah folow dan nungguin cerita pak satya sama Salsa 🤧

Dan makasih buat 1k readers, author sayang kalian banyak banyak.

* Hasil imajinasi author
* Para haters minggat
* Para silent readers pergi
* Tukang copas minggir

Typo bertebaran 😂, belum revisi
Jangan lupa tinggalkan jejak vote dan coment oke👌

Pak dosen bucin bakal nemenin kalian setiap Rabu dan Jumat Soo, jangan lupa masukin library oke.

Mau up lagi ?
Spam coment

PAK DOSEN BUCIN (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang