Flashback On~"Oh ya paman, ada yang ingin ku bicara dengan mu" Donghae mengerenyit bingung lalu mengangguk "baiklah" Ucap nya.
"Jadi apa yang ingin kamu bicarakan, kai?" Tanya nya, kai menghela napas "paman, bisakah untuk sementara kau saja yang mengambil alih perusahaan ini?" Ujar kai dan itu berhasil membuat semua orang yang ada di ruangan itu membeku tak percaya.
"Kai! Apa maksud lo? Lo udah capek-capek melakukan semua nya dan dengan mudah lo menyerahkan ini begitu saja? Lo gila?!" Ucap jake tidak terima, dia benar-benar tak habis pikir dengan jalan pikiran temannya yang satu ini "maka nya dengerin dulu penjelasan gue, sim jaehyun" Ujar kai.
"Apa maksud nya, kai? Paman tak mengerti" Ucap donghae, dia juga sedikit bingung dengan isi pikiran kai. "Paman, aku masih terlalu muda untuk memimpin sebuah perusahaan besar ini. Aku masih ingin bebas bersama teman-teman ku dan lagi umur ku masih 18 thn, aku masih ingin bebas paman. Jadi bisakah untuk sementara waktu kau saja yang memegang perusahaan ini?" Ujar nya.
Donghae menghela napas, memang ada benar nya sih. Kai masih terlalu muda dia pasti butuh waktu untuk itu, "baiklah paman setuju, tapi mau sampai kapan?" Mendengar itu senyum Kai mengembang. "Setidaknya sampai umur ku 20 thn ya paman" Ucap nya.
"Hhh, baiklah. Hanya 20 thn tidak lebih, paman mu ini sudah tua jadi seharusnya beristirahat" Ucap nya, "iya paman! Aku berjanji"
Flashback Off ~
*****
Keesokannya berita tentang donghyun dan ibu nya sudah menyebar luas, kini berita tersebut menjadi hal terpanas di kota seoul.
Brak!
"Ryujin!" Teriak seseorang yang tiba-tiba saja masuk dan membuka pintu rumah dengan kasar "Yak! Kalo mau masuk itu pencet bel dulu, seo changbin!" Ujar ryujin dengan marah.
"Hah..maaf" Ryujin yang tau jika teman-teman suami nya itu membutuhkan air dengan cepat dia memerintah maid untuk memberi kan mereka minum. "Jadi ada kalian kemari dengan tergesa-gesa?" Tanya ryujin.
"Apa kau sudah melihat berita tadi pagi?" Tanya mark dan ryujin hanya menggeleng yang berarti tidak. "Ada apa rupanya?" Tanya balik nya.
"Kai! Dia berhasil membuat ibu tiri nya dan saudara itu masuk penjara!" Bukan changbin yang berbicara, dia masih mengontrol napas nya yang masih terengah-engah yang berbicara itu mark dengan antusias nya. "iya! Dia bahkan berhasil merebut kembali perusahaan milik papa nya" Timpal hendery.
Tes...Tes
Tanpa ryujin sadari, kini air mata nya sudah jatuh membasahi pipi nya. Dia senang dengan pencapaian adik nya itu, dia juga ikut bahagia. Karena tidak ingin bahagia sendiri, ryujin berlari menuju kamar yeonjun untuk memberitahu kabar bahagia ini.
Brak!
Ryujin membuka pintu kamar nya dengan kuat dan itu membuat yeonjun dan ketiga adik nya kaget tapi ryujin tidak perduli dengan cepat dia berlari kepelukan yeonjun sambil menangis.
Greb!
Ryujin memeluk suaminya itu dengan kuat, dia menenggelamkan wajahnya di leher milik yeonjun sambil menangis. Yeonjun membalas pelukan istri nya itu, mereka yang melihat ryujin menangis saling menatap satu sama lain dan mengacuhkan bahu nya.
"Ada apa? Kenapa kau menangis, sayang?" Tanya yeonjun yang masih setia mengelus punggung ryujin "Jun, Kai. Jun" Ujar ryujin yang masih menangis
"Ada apa dengan nya?" Tanya yeonjun khawatir "dia berhasil" Yeonjun mengernyit kan alis nya bingung, dia tak mengerti maksud istri nya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia & Psychopath || Brothership ✔
Storie brevikisah seorang anak laki-laki yang di pungut oleh keluarga yang mengerikan dan melakukan pekerjaan gelap. siapa jika bukan keluarga choi, keluarga yang terkenal dengan sifat yang dingin dan kejam. keluarga choi adalah keluarga yang terkaya hingga n...