"Tuan Han ,terima kasih karena anda dulu sudah mau memungut dan merawat saya.. mengajarkan saya hingga menjadi orang yang lebih berguna seperti sekarang.. Saya sudah berusaha semampu saya untuk menjalankan bisnis milik anda.. tapi ,mianhae Tuan Han.. saya mengacau dan saya mohon segera tinggalkan Korea secepatnya.."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seojun terus membaca pesan yang Chang-wook kirimkan padanya malam tadi. Setelah itu ,beberapa kali Seojun mencoba untuk menghubunginya.. Namun sama sekali tidak ada jawaban. "Sebenarnya apa yang terjadi padamu ,Chang-wook.."
Seojun terus menunggu jawaban dari Ji Chang-wook ,hingga membuatnya sedikit mengabaikan Su-ho. Tidak dapat di pungkiri jika Seojun sangat mencemaskan Chang-wook ,karena Seojun sudah menganggapnya sebagai adik kandungnya sendiri.
Selain itu ,Seojun juga memikirkan bagaimana jika nanti polisi berhasil menangkap dirinya. Siapa yang akan mendampingi Su-ho ketika melahirkan. Dan siapa yang akan membantu Su-ho merawat bayi mereka berdua.
Air mata Seojun mulai menggenang di kedua pelupuk matanya. Tapi ,Seojun terus menahannya dengan sekuat tenaga. Seojun tidak ingin Su-ho melihatnya lemah seperti saat ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Namun ,Lee Su-ho yang sedari tadi terus memandang ke arah Seojun menyadari bahwa Seojun sedang tidak baik baik saja.
Su-ho berjalan mendekat ke arah Seojun untuk mencoba kembali bertanya. "Seojun ,sebenarnya apa yang terjadi ? Sejak tadi malam kau terus bersikap aneh.. bahkan kau tidak tidur semalam.. ceritakan semuanya padaku ,Jun.. aku akan mencoba menjadi pendengar yang baik untukmu.." ucap Su-ho.
Seojun yang mendengar hal tersebut ,langsung memeluk tubuh Su-ho dengan erat. Seojun menyembunyikan wajahnya pada tubuh Su-ho. Tangisnya seakan pecah dan tidak tertahankan lagi. "Mianhae ,Su-ho.. kau harus mencintai seorang kriminal sepertiku.. mianhae.." gumam Seojun sambil terus terisak.
Su-ho semakin bingung melihat Seojun yang mendadak bersikap seperti ini. "Ada apa Seojun ? Jelaskan padaku.." tanya Su-ho sekali lagi.
Seojun perlahan mengangkat kepalanya dan memandang Su-ho dengan mata yang sembab. "Polisi mulai mencari ku ,Su-ho.. dan sepertinya Chang-wook sudah tertangkap oleh mereka.. aku takut ,Su-ho.. aku takut jika tidak bisa mendampingi mu.." jelas Seojun.
