Loyal or Betrayal-45

7K 1K 100
                                    

"Ayo kita ke lumah Kak Jess!" seru Charlie dan duduk lebih dulu di balik kemudi.

"Let's go!" seru Winnie berlari bersama Nickie dan sempat mendorong Nickie.

Nickie duduk di sebelah Charlie sedangkan Winnie duduk di belakang Charlie. Mobil mainan itu muat untuk empat orang anak, triplets tetap memiliki mobil untuk mereka masing-masing tetapi hanya muat untuk dua orang saja.

"Aaaa!" teriak Winnie karena tubuhnya terjengkang ke belakang tetapi tidak sampai jatuh keluar dari mobil lantaran Charlie melajukan mobil dengan tiba-tiba.

"Mami! Wesley tliplets mau ke lumah Kak Jess!" kata ketiga anak itu dengan bersama-sama.

"Oke! Jangan nakal!" sahut Claire dari dapur dan sedang membuat kue.

Charlie langsung melajukan mobil yang sempat berhenti di mana ia mendapat seruan dari dua adiknya untuk melajukan mobil dengan kencang.

Ketiga anak itu tertawa senang ketika berhasil melewati polisi tidur yang ada di pekarangan rumah mereka dengan kecepatan kencang. Charlie melajukan mobil itu menuju rumah Andrew hingga rambut mereka semua terbang ke belakang tertiup oleh angin.

"OPEN THE GATE!" seru Nickie dan Winnie pada penjaga gerbang rumah Andrew.

Penjaga gerbang itu langsung membuka pintu gerbang di mana sebenarnya pintu gerbang bisa terbuka dengan sendiri tetapi pergerakannya sangat lambat.

"Oh, gosh!" Penjaga gerbang itu menggelengkan kepala melihat mobil mainan yang bisa melaju dengan sangat kencang dan mobil itu baru saja melewatinya.

Andrew yang sedang berada di basement rumah dan baru saja keluar dari mobil membulatkan mata melihat dari kejauhan mobil yang dikendarai keponakannya melaju dengan kencang.

"Pelan-pelan!" seru Andrew karena mobil yang dikendarai oleh Charlie akan menuruni jalanan menuju basement yang cukup curam.

Andrew langsung mempersiapkan diri untuk berjaga-jaga jika terjadi sesuatu pada ketiga anak itu pasalnya jalanan cukup curam dan mobil mainan itu melaju dengan kencang.

Triplets tertawa senang ketika mobil sudah menuruni jalanan curam itu, mereka senang karena mobil melaju semakin kencang.

Andrew menghela napas panjang melihat mobil mainan itu berhenti tepat di depannya dan untunglah keponakannya baik-baik saja karena dua anaknya tidak pernah melakukan hal tadi sebelumnya.

Karena berhasil, triplets langsung melakukan tos sambil tertawa dan itu tidak luput dari perhatian Andrew.

Clak! Winnie menimbulkan suara dari dalam mulutnya seraya melakukan hormat pada Andrew lalu berlari menyusul dua abangnya yang lebih dulu masuk ke rumah pria itu.

Andrew menghela napas lagi melihat tiga keponakannya yang memang memiliki nyali sangat besar dan tidak kenal takut. Andrew jadi teringat dengan Charlie yang hampir tenggelam di kolam renangnya dan begitu diangkat ke permukaan, anak itu tertawa senang.

-Loyal or Betrayal-

Rumah Andrew menjadi begitu ramai karena kini ada 5 anak kecil di sana. Karena kehadiran triplets lah rumah itu menjadi sangat berisik, baik Andrew dan Evelyn, mereka tidak merasa terganggu sama sekali.

"Kalo kalian bisa masukin bolanya ke dalem ring, abang bakal kasih mainan ini untuk Charlie sama Nickie." kata Russell seraya menunjukkan mainan robot yang belum dimiliki oleh Charlie dan Nickie.

"Oke! Chal filst!" Charlie mengambil bola basket dari tangan Russell.

"Winnie!" Tiba-tiba saja Winnie merebut bola itu.

Claire #2 : Loyal or Betrayal? [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang