Chapter 37 .

3 2 0
                                    

" iya putra mahkota " wanita tua itu menundukan kepalanya . Ia enggan untuk menatap Taehyung .

" Ta..tapi kenapa ya ? Bibi melakukan kesalahan ? "

" Saya tidak pernah melakukan kesalah beratusan tahun bekerja disini putra mahkota "

" Apa ? Beratusan tahun ? Ja..jadi maksud bibi , bibi sudah lama bekerja dikerajaan kami ? "

" Iya putra mahkota "

" Sejak kapan bibi bekerja disana ? Apa masih ingat ? "

" Masih putra mahkota "

" Bisa bibi katakan "

" Bibi bekerja saat Baginda ratu sedang mengandung yang mulia kaisar sampai saat ini "

Taehyung diam sejenak . Ia sudah tau semuanya , ada yang mencurigakan .
" Bibi bisa ikut aku " Taehyung membantu wanita tua itu bangkit dan membawanya berjalan secara perlahan untuk memasuki kerajaan .

.
.
.

" KATAKAN PADAKU ?! SIAPA YANG MRNYURUH BIBI INI UNTUK KELUAR DARI PEKERJAAN NYA ? " Taehyung sungguh kesal , dirinya yang sudah dibohongi oleh selir yang bekerja disana . " AYO KATAKAN " semua selir terkejut dengan cara Taehyung membentak . Semua dikerajaan tidak ada satu pun dari mereka yang melihat Taehyung membentak siapa saja .

" Ma..ma..maaf putra mahkota . Ke..kepala selir yang mengeluarkan dia dari pekerjaannya " Ucap salah satu selir disana .

" PAGGIL DIA " salah satu selir keluar untuk memanggil kepala selir .
Tidak lama menunggu akhirnya kepala selir itu datang . " Ma..ma..maaf put---"

" Apa kau yang mengeluarkannya dari pekerjaannya ? "

" I..iya " kepala selir menundukan kepalanya .

" Kenapa kau mengeluarkan nya ? Apa salahnya ? Dia tidak melakukan apapun , dia sudah lama bekerja dikerajaan ini , harusnya dia yang menjadi kepala selir bukan kau " kesal Taehyung .

" Ma..maaf yang mulia putra mahkota . Saya tidak ada maksud untuk mengeluarkannya "

" Maksudmu ? "

" Ba..Baginda raja menyuruh saya untuk mengeluarkan dia "

" Ayah ? . Apa yang membuat ayah menyuruh kepala selir mengeluarkannya ? . Di..dia menyuruhmu ? "

" Iya yang mulia putra mahkota "

Taehyung menghembuskan nafasnya panjang . " Kalian semua . Bawakan dia tempat yang lebih nyaman , berikan perawatan , kasih dia makanan yang sehat . Dan kau . Menunjukan kepala selir . Saya hentikan menjadi selir dan yang menggantikan posisi mu itu adalah dia " menunjukan wanita tua itu .

" Ta..tapi putra mahkota , tidak perlu seperti ini " wanita tua itu berlutut namun ditahan oleh Taehyung dan menduduki tubuhnya kembali . " Ini sebagai ucapan terimakasih ku pada bibi yang telah membantuku "

" Maksud putra mahkota ? " Taehyung tersenyum . " Istirahat lah yang cukup , terimakasih , aku akan kembali untuk menanyakan sesuatu , apa bibi bersedia ? "

" Tentu saja putra mahkota , saya selalu bersedia untuk putra mahkota "

" Kalau begitu permisi " Taehyung membukungkan tubuhnya sopan .

~~~

Taehyung mencari kemana keberadaan sang ayah , mulai dari kamar , taman kerajaan tahta , namun sang ayah tidak ada disana . Pada akhirnya Taehyung mencarinya ditempat latihan , ternyata sang ayah sedang berlatih . " Ayah " Taehyung memanggil sang ayah , sontak sang ayah memberhentikan aktivitasnya .

" Ada apa ? "

" Ayah berbohong padaku dan kak Seok jin "
Sang ayah yang sedang memegang pedang itu meletakkan pedangnya . " Maksudmu ? "

" Aku mencari tau siapa selir yang membantu ibu namun kak Seok jin tidak mendapatkannya . Aku menemukan selir itu terduduk lemas , Setega itu ayah kepada selir yang sudah beratusan tahun bekerja disana Tampa memberi apapun ? Raja macam apa ayah ini ? " Nada Taehyung semakin meninggi .

" Kau membicarakan apa ? "

" Ayah jangan bohong . Ayah bukan yang menyuruh kepala selir untuk mengeluarkan selir yang membantu ibu membukukan buku itu ? "
Sang ayah menghela nafas samar . " Jika iya memangnya kenapa ? "

" Maksud nya apa ? Apa ayah tau tentang buku itu ? Apa ayah menyembunyikan sesuatu itu dari anak² ayah ? "

" Kau tidak perlu tau tentang urusan ayah "

" Aku memang tidak mau tau dengan urusan ayah , tapi jika itu menyangkut Jimin , aku akan ikut berurusan "

" Apa mungkin ini saatnya aku mengatakan ini semuanya terhadap anak²ku ? " Sang ayah membatin .

" Ayah sarankan untuk jangan ikut campur dengan kisah cinta Jimin "

" Apa maksud ayah ? Ada apa dengan ayah , kenapa secara tiba berbicara seperti itu ? "

Bersambung.....

Aku update ni double 😚jangan lupa comen dan vote ya ,
Typo skip aja , sampai jumpa yerobun 💜💜💜🤗👋👋

Dewa merpati merah [ END ]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang