Halo Halo...
Gimana kabarnya~
Gak nyadar udah sampe season 2
Arigathank bagi yang udah vote dan komen.
Selalu sehat dan semangat ya❤Kalo gitu langsung ke cerita aja(◍•ᴗ•◍)
_______________________________________Anastasia pov
Hari ini aku dan Athanasia akan menemui Zenith, setelah sempat bertengkar kapan hari. Sekarang aku dan Athanasia memutuskan untuk mencoba mengembalikan suasana dulu.
Di tempat
"Kami datang untuk meminta maaf atas kami selama ini pada mu" Ucap Athanasia sendu
"Mi-minta maaf?" Tanya Zenith gagap
"Sebenarnya sejak debuntate, kami sudah tau siapa kau." Ucapku
"Apa...?" -Zenith
"Kami pikir jika kau masuk istana, posisi kami akan direbut. Karena itu aku sangat takut." -Athanasia
"Ma-mana mungkin aku...!" -Zenith
"Tentu saja itu tidak mungkin, seharusnya kami sadar sejak melihatmu." Ujarku lagi
"Padahal aku tau seberapa kau menganggap kami berharga, tapi kami malah terus menipumu...." Ucap Athanasia sedih
"Karena kami.......adalah seorang pengecut" Ucapku
"Maaf ya karena kami selama ini kami menipumu" Minta athanasia
'Iya, aku pengecut. Sejak insiden kehidupanku sebelumnya, entah bagaimana aku tak bisa merasakan kasih sayang sesungguhnya. Kasih sayang Lilian, Felix,bahkan ayah, yang aku pikir akan menghilang suatu hari, aku tidak ingin menerimanya dari hati paling dalam. Dan seiring berjalannya waktu, tanpa sadar aku sudah masuk ke dalamnya.' batinku
"Wajar jika kau marah, tapi kami harus mengatakan hal yang sangat penting." Ucap Athanasia
Tiba-tiba Zenith....menangis
"Ma-maaf kedua tuan putri, kedua tuan putri menderita sendirian seperti itu. Tapi aku tidak tahu apa pun dan bersikap kekanak-kanakan." -Zenith
"Kenapa kau menangis?! Kau harusnya marah" -Athanasia
Akhirnya kami bertiga berpelukan layaknya saudari yang ada satu sama lain.
Anastasia pov end
Anastasia dan Athanasia memutuskan untuk memakai pohon dunia.
"Felix, kami ingin membicarakan sesuatu" -Ana
Di taman
"Ya? Pohon dunia? Pohon yang ada di legenda itu?" -Felix
"Anda tidak bisa mempertaruhkan nyawa Anda! Tuan putri tidak boleh menanggung bahaya seperti itu!, apa tidak ada cara lain....?" Ucap Felix
"Iya, sepertinya tidak ada" Jawab Athanasia
Saat Athanasia dan Felix berdebat...
"No-nona Lilian! Kalau nona Lilian tahu, dia pasti akan melarang" -Felix
"Kami tahu, karena itu rahasiakan dari Lily ya" -Ana
"Itu...." -Felix
Flashback
Satu jam setelah pertemuan dengan Zenith.
"Lady Farrant, lama tak jumpa" Sapa Ana
"Salam kepada sang bintang obelia, semoga keagungan dan kedamaian obelia selalu bersama Anda" Hormat Evania
"Silakan duduk" -Ana
"Baik tuan putri" -Eva
"Eva, aku ingin mengatakan sesuatu. Aku sudah menebak reaksi dan jawabanmu. Tapi jangan kaget ya" -Ana
"Ya....?" -Eva
"Aku akan menyembuhkan ayah, dengan pohon dunia-"
"Ya?! Bukankan jika memakai itu nyawa tuan putri akan terancam?!" Potong Eva
"Ha....benar"
Setelah menjelaskan semuanya pada sahabatnya itu, Ana mengeluarkan sepucuk surat.
"Ini apa tuan putri?" Tanya Eva
"Sampaikan surat ini untuk tuan muda Farrant ya, sampaikan juga terimakasihku atas telah membiarkan aku menetap di kediaman kalian sementara waktu saat itu" Ucap Ana
"Anda tak perlu berterima kasih tuan putri" -Eva
Flashback off
Akhirnya semua akan segera di mulai
Sebelum itu...."Master" Panggil salah satu spirit Ana
Yaitu Eli"Oh, kenapa?" -Ana
Btw ini kayak ngomong di pikiran gitu.
"Apa Anda benar-benar akan melakukan solusi ini?" Kali ini Merlin
"Iya, demi ayah" -Ana
"Tolong berhati-hati master, jika kau tidak kembali. Kami akan berpindah ke tubuh orang lain" -Eli
"Aku tau, doakan aku dan Athanasia berhasil" -Ana
"Tentu" -Semua spirit Ana
.
.
.
.
.
.
.
.
. Bersambung~
KAMU SEDANG MEMBACA
Suddenly I Become Her Twin (WMMAP X OC)
Подростковая литератураLovely princess. Berkisah Zenith Magrita yang di sukai semua orang, termasuk pamannya yaitu Claude De Elger Obelia. sedangkan si kembar yang diacuhkan oleh ayah kandung mereka sendiri, tak lain adalah Paman zenith yang kita bahas tadi. Dan difitnah...