~•°Chap 18°•~

2K 317 12
                                    

"Hey, kau sudah menemukan patner debuntate?" -Felisher

"Emm belum, kenapa?" Tanya Anastasia

"He? Belum? Yakin? Beberapa hari lagi sudah debuntatenya lho" Ujar Felisher menyeringai.

"Makanya, athy sepertinya akan menari bersama ayah, apa aku minta tolong Felix saja?" -Anastasia

"Kau mau kesatria itu mati ya?" -Felisher

"Hah?" -Ana

"Mau pergi denganku?" Tawar Felisher

"Memangnya ayah mau membolehkannya?" -Ana

"Ya kamu minta izin sana, kan kamu yang debut, aku cuma mau lihat dunia bangsawan karena sudah lama" -Felisher

'Sialan, padahal baru saja aku mau berterima kasih' batin Ana

Di acara minum teh..

"Ayah, tidak lama lagi kan ulang tahunku dan Kak Ana, tak lama juga ada debuntate kami juga" -Athy

"Karena itu aku dan kakak berpikir siapa sebaiknya yang mendampingi aku dan kakak untuk menarikan tarian pertama. Kakak bilang dia akan berpasangan dengan Kak Felisher, untukku bukanlah Felix paling tepat untuk itu? " -Athy

"Uhuk" -Ana

"Menurut ayah bagaimana?" -Athy

"Felisher? Teman mengobrolmu itu?" -Claude

"Iya" -Ana

"Ya boleh, Felix ya boleh juga." -Claude

Keesokan harinya

"Ayo bantuin latihan menari" -Ana

"Gamau, males" -Felisher

"Memangnya kau sudah bisa?" -Ana

"Memangnya apa yang tidak bisa aku lakukan?" Ucap Felisher membanggakan diri.

"Bersikap waras" Jawab Anastasia

Akhirnya Felisher pun berlatih menari dengan Anastasia.

(Emang Felisher ini akhlaknya sedikit lebih banyak dari Lucas, jadi gak biadab biadab banget 🙏😃"

Beberapa hari kemudian.

"Ayah ayah, aku sangat mengkhawatirkan debuntate yang tidak lama lagi. Kalau aku sampai melakukan kesalahan karena gugup bagaimana?" -Athy

"Salah juga tidak apa-apa" -Ana&Claude

"Aku sudah giat latihan menari, tapi tetap saja aku khawatir" -Athy

"Untuk apa kau khawatir" -Ana&Claude

"Kalau sampai kau salah, itu adalah salah Felix atau penyihir itu yang tidak mendampingi kalian dengan benar" -Claude

"Tapi semua orang akan menjelek-jelekkan aku" -Athy

"Omongan seperti itu sudah cukup untuk menjadi wasiat terakhir mereka" -Ana&Claude

'Serem sih tapi terharu, ayah dan Kak Ana mirip banget sih' batin athanasia

"Sebenarnya aku ingin masuk sambil menggandeng tangan ayah, aku juga ingin menarikan tarian pertama dengan ayah, ucapan selamat debuntate umur 14 tahun juga aku ingin dengar pertama kali dari ayah, tapi ayah...tidak terlalu suka hal seperti itu kan. Karena itu aku minta tolong pada Felix, tapi tetap saja, aku benar-benar ingin melakukannya dengan ayah. Inikan debuntate sekali seumur hidup. Aku tidak boleh terlalu banyak meminta ya, Felix akan membantuku dengan baik dari sebelah." -Athy

Tentu saja Ana tau maksud athy, karena dari tadi dia cuma diem.

"Aku dan Kak Ana akan berusaha menjadi putri ayah yang membanggakan" -Athy

"Hmm kalau kau memang berharap seperti itu, tidak ada alasan untuk tidak mengabulkannya" Ujar Claude entah Ana salah lihat atau apa ujung bibir Claude sedikit terangkat.

Pokoknya saat athy dan Claude sibuk bertarik ulur Ana hanya terus menyimak.

Berakhir dengan Claude dipeluk oleh athy, dan disusul oleh Ana.

Diluar Felix puji syukur pada Allah guys🙏😃.

"Semoga damai obelia bersama Anda berdua"

"Tuan Alpheus, sudah lama tak jumpa" -Felix

'Lagi males basa-basi' batin Ana

"Kedua tuan putri hari ini pun Anda berdua terlihat sangat cantik. Bagus sekali saya datang lebih awal dari waktu bertemu yang mulia. Jadi saya bisa kebetulan bertemu kedua tuan putri di sini." -Duke Alpheus

"Saya juga senang kebetulan bertemu dengan tuan" -Athy

"Debuntate kedua tuan putri kan sudah tidak lama lagi, apakah anda berdua susah menentukan pasangan untuk mendampingi anda berdua?" -Duke Alpheus

"Tentu saja sudah ditentukan! Ayah bilang akan pergi bersamaku, sedangkan Kak Ana pergi bersama Kak Felisher^^" -Athy

"Maksud Anda yang mulia?" -Roger

"Iya, walau tentu saja aku yang memintanya lebih dlu." Jawab Athy

"Jadi..maksud Anda adalah yang mulia mengabulkan permintaan tuan putri, haha hal mengagetkan. Saya memang sudah tahu,tapi ternyata benar sepertinya yang mulia amat sangat menyayangi kedua tuan putri"  Ucap Duke Alpheus

"Wah, sayang sekali. Padahal apabila tuan putri masih belum menentukan pasangan, saya ingin menanyakan apakah salah satu tuan putri berkenan dengan putra saya" Lanjutnya

"Putra tuan Duke Alpheus....?" -Felix

"Saya tidak tahu apakah anda sudah mendengar kabar beritanya, tapi putra saya sudah kembali ke obelia setelah menyelesaikan pendidikan di Arlanta" -Roger

"Apakah tuan muda Alpheus mengajukan permintaan itu pada salah satu dari aku dan kakak?" Tanya athy

"Posisi tersebut adalah untuk mendampingi salah satu tuan putri, tentu saja itu adalah suatu kehormatan bagi putra saya" Lanjut Duke Alpheus.

Setelah selesai berbincang cukup lama akhirnya bubar juga.

Setelah itu Ana pergi ke taman.

"Ah.. Anda siapa..?" -Ana

Suddenly I Become Her Twin (WMMAP X OC)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang