Dua Puluh

126 19 0
                                    

CLOSE TO YOU

••••

HAPPY READING♡

Sesuai dengan ajakan Luna, akhirnya Ginny dan Harry ikut ke Timezone. Mereka cuma berempat, Luna bareng Theo, dan Ginny bareng Harry. Dengan status baru Ginny dan Harry yang sebagai sepasang kekasih sekarang, ada sedikit kecanggungan diantara mereka berdua. Tapi hal itu tidak membuat kedekatan mereka berdua menjadi renggang

Kini, Ginny dan Harry sedang menunggu Luna dan Theo yang sedang membeli minum.

"Har" ucap Ginny memulai percakapan ditengah keheningan antara mereka berdua

"Iya?" Jawab Harry menoleh ke arah Ginny

"Sejak kapan lo suka sama gue?" Tanya Ginny penasaran

"Gue juga gak tau sih sejak kapan. Yang pasti, gue ngerasa beda tiap ada deket lo. Ya gue juga gak ngerti sama perasaan gue sendiri. Awalnya gue cuma ngira ini cuma perasaan wajar ke seorang sahabat, tapi setelah dipikir pikir rasanya beda Gin" balas Harry tersenyum

Ginny ikut tersenyum mendengar penjelasan Harry, "terus kenapa gak bilang kalau lo suka sama gue? Dan kenapa orang lain tau? Lo cerita ke Ron?"

Harry menggelengkan kepalanya, "Gue gak mau ngerusak persahabatan kita Gin. Dan gue juga gak cerita ke siapapun, mereka yang peka sendiri. Gue juga gak tau kenapa mereka bisa tau tentang perasaan gue, apa sikap gue terlalu mencolok ya?"

Ginny sedikit tertawa dan meraih tangan Harry, "Enggak kok lo gak terlalu mencolok. Sorry ya gue gak peka, gue emang ngajak lo pacaran. Tapi gue belum cinta sama lo. Lo bisa kan ngajarin gue?"

Harry menatap Ginny dengan hangat

"Ajarin gue buat jatuh cinta sama lo Ry. Gue sayang sama lo, tapi cuma sekedar sahabat. Dan gue mau lo ajarin gue buat jatuh cinta sama lo. Lo mau kan?"

Ada keheningan sesaat diantara mereka berdua, lalu Harry tersenyum dan menggenggam erat tangan Ginny

"Gue akan bikin lo jatuh cinta sama gue"

Ginny pun tersenyum dan mengangguk. Tak lama kemudian, Luna dan Theo pun datang dengan 4 minuman ditangan mereka

"HEH! Harusnya kalian yang beliin kita minum kayak gini, bukan kita berdua. Kalian kan baru jadian, gimana sih" ketus Theo memberikan minum ditangan kanannya kepada Harry

"Ya ampuun thank youu Luna cantiikk" seru Ginny meraih minuman ditangan Luna

"Thanks yo" ucap Harry kepada Theo

"Ayo main timezone! Kita adu tembak tembakan gimana?" ajak Luna kapada Ginny

"Boleh" seru Ginny

"Ry, kita tanding basket gimana? Siapa yang kalah dia yang traktir!" seru Theo kepada Harry

"Ayo, siapa takut"

Harry dan Theo segera memainkan permainan basket, sementara Luna dan Ginny main tembak tembakan. Mereka bermain cukup bersemangat hingga akhirnya Luna yang memenangkan permainannya bersama Ginny

"Ayoo Theoo sedikit lagi susul Harryy!! Kita gak boleh kalah!" seru Luna memberi semangat kepada Theo

"Ry sumpah gue gak bawa uang banyak anjir kalau lo kalah" ucap Ginny kepada Harry

"Udah lo tenang aj--"

"Yeess!!" teriak Theo ketika memenangkan permainannya

Theo segera menghampiri Luna dengan seringai khasnya dan merangkul pundak Luna

Close To YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang