Budayakan vote sebelum atau sesudah membaca.
HAPPY READING
Di kantin, Hyunsuk makan dengan lesu. Biasanya ia menyantap makan siang dengan lahap, tapi tidak kali ini. Sejak rumor yang sudah beredar membuat dirinya menjadi khawatir. Pandangannya terhadap sekolah berubah seketika, ia yakin bahwa kehidupan sekolahnya akan kembali seperti awal dimana tidak ada yang peduli terhadap dirinya.
Mungkin saat ini, yang paling mengerti cuma seorang namja yang duduk di depannya. Mashiho teman dekatnya itu mentraktir Hyunsuk supaya suasana hati Hyunsuk tidak terlalu buruk.
"Aku traktir makanan kesukaan mu, tapi jangan terlalu bersedih aku benci melihat itu!!" Katanya.
"Terimakasih!" Jawab Hyunsuk sambil tersenyum pahit. Sepahit pemandangan di depannya. Semua siswa sibuk membicarakan dirinya, sementara ia hanya bisa diam dan melihat semua itu berlangsung dan berharap akan segera menghilang.
Sambil menyuapi mulut sendiri ia kembali menoleh ke depan. Ia berharap seseorang yang ia harapkan datang untuk menghibur hatinya. Hyunsuk akan merasa hancur jika Jihoon akan mengabaikan dirinya jika mendengar rumor ini.
"Aa Choi Hyunsuk.., Jihoon kemana?" Tanya Mashiho.
"Emm dia sedang ngebantu Junghwan di perpustakaan!!" Jawab Hyunsuk.
"Ngga nyusul??"
"Ngga tahu belum selesai kayaknya.., ya udah aku ke kelas duluan!!" Ucap Hyunsuk sambil beranjak dari duduknya.
Mashiho menatap kepergian Hyunsuk. Ia tidak bisa menahan Hyunsuk untuk tetap berada di kantin. Melihat suasana di sekitarnya membuatnya yakin bahwa Hyunsuk tidak nyaman dengan keadaan yang sedang terjadi.
******
Sang Surya lamat-lamat mulai menghilang di ufuk barat. Menyisakan gelap yang mulai menyelimuti kawasan kota. Untung beberapa lampu sudah di nyalakan jadi dunia tidak segelap yang kita kira.
Dengan wajahnya yang kusut Hyunsuk duduk memeluk kedua kakinya. Sudah lebih dari 1 jam ia menunggu Jihoon di depan pintu koridor sekolah, Tapi Jihoon tak kunjung datang. Rasa takut dan khawatir bercampur menjadi satu. Ia tidak tahu bagaimana cara menghadapi Jihoon jika ia benar-benar marah dengan rumor itu sudah beredar.
"Jihoona makasih sudah membantuku, jika tidak ada kamu aku bisa tidur di tumpukan buku hahahaha!!"
"It's okay.., jika butuh bantuan kamu bisa bilang!!" Jawab Jihoon.
Hyunsuk langsung berdiri dan membalikkan badannya. Ia tersenyum senang, akhrinya Jihoon datang. Sedangkan Jihoon menatap Hyunsuk dengan tatapan penuh tanda tanya.
"Jihoona!!" Ucap Hyunsuk.
"Eo.., Choi Hyunsuk? Kamu belum pulang??" Tanya Jihoon.
"Aku ingin pulang bersama mu Park Jihoon!!" Ujar Hyunsuk.
"Emm kalau begitu aku pergi duluan.., terimakasih Park Jihoon!!" Ucap Junghwan sambil berjalan meninggalkan kedua namja itu.
"Baiklah.., hati-hati Seo Junghwan!!" Jawab Jihoon. "Ya udah ayo.., jangan sampai kamu pulang larut!!" Tambah Jihoon.
Jihoon menggandeng tangan Hyunsuk. Berjalan menyusuri trotoar, hanya kesunyian yang menemani sepanjang perjalanan mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END]Absquatulate : ILY
FanfictionKesalahan. Kesalahan adalah hal wajar yang di lakukan manusia. Tapi bagaimana jika kesalahan itu membuat kita kehilangan orang yang sangat kita sayangi. "Untuk Choi Hyunsuk, aku harap kau kembali dan aku ingin meminta maaf atas semua kesalahan meski...
![[END]Absquatulate : ILY](https://img.wattpad.com/cover/272206501-64-k290262.jpg)