Gracia mendorong troli, Christy duduk manis di dalam troli itu sambil memegang boneka beruang kecilnya. Bibirnya juga sibuk mengunyah permen yang tadi sempat Gracia ambil di rak.
"Popok udah, tissue basah udah, daging udah, apalagi yah?" Gracia melihat list belanja yang Shani buat.
"Oh sayuran nih yang belum, sama shampoo punya Christy," Gracia melirik anaknya, "kamu kenapa kak?"
Anak itu menggeleng sambil merentangkan tangannya, meminta agar Gracia menggendong dirinya.
"Nanti ya, kita belanja dulu," Gracia mengelus kepala anaknya, "Christy mau sekalian beli apa? Biar di traktir sama mama."
Bukannya menjawab, Christy malah menangis.
"Aduh, kok nangis sih? Cupcupcup, sini digendong deh," Gracia mengangkat tubuh anaknya itu.
Ponsel miliknya berdering, segera dia merogoh kantung celananya.
"Iya, Shan? Kenapa?"
"Gre, aku bisa titip lagi? Saos kita abis, sama sekalian beli kecap ya, aku mau masak,"
"Aduh, beli di warung aja, aku lagi nenangin si kakak, Shan," Gracia masih sibuk mengelus punggung anaknya.
"Sekalian ih, kan kamu juga lagi di supermarket. Udah buruan, ya!"
Belum sempat Gracia menjawab, Shani sudah mematikan teleponnya.
"Hadeh," keluh Gracia, "udah kak, ini kita bentar lagi pulang. Kakak udah kangen sama Zee, ya?"
Christy mengangguk kecil, "mau adek,"
"Iyaa, mama juga mau bikin adek lagi," jawab Gracia bercanda.
Setelah berjalan sebentar, mereka sampai di barisan rak tempat saus dan kecap berada.
"Aduh, kecapnya yang mana ya? Sausnya juga yang mana nih?" Gracia lantas mengambil ponselnya untuk menghubungi Shani di rumah.
"Kenapa Gre?"
"Kecapnya merk apa? Yang ada gambar hewan apa gambar kedelai?"
"Merk Bingo," jawab Shani.
"Hah? Emang ada?"
"Bango, Gre. Saosnya cari yang tomat sama yang pedas. Udah dulu ya, ini Azizi lagi nangis,"
Gracia lantas kembali menelepon Shani, "Shan, ini saosnya yang bawang pedas brebes apa merek CBA?"
"yaampun, gracia," keluh Shani, "yang jawara aja. Udah jangan telpon lagi, aku masih kasih Zee susu. Pilih belanjaan yang mana menurut kamu baik aja, i believe in you, cepet pulang."
Hadehhh. Yasudahlah. Jika Shani sudah percaya sepenuhnya, berarti bukan salah Gracia.
Fin.
HAHAHAHA. eh sebenarnya part Liebe dan part ini tuh lanjutan dari judul Nastar =D gapapa lah ya ke skip.
