2. BERKENALAN

113 20 3
                                        

HALO GAIS!

GIMANA KABARNYA? BAIK?

KALO BAIK MARI LANGSUNG BACA

ENJOY DAN SELAMAT MENEMUKAN TYPO YA

Sekitar jam setengah 7 pagi Han keluar dari kamar mandi.

"Ck males banget gue kenalan sama tu anak!" Han menggrutu kesal.

"Kenapa Han?" Tanya ibunya.

"Han ditantang teman kenalan sama orang yang ga aku kenal di SMA ma." Ucap Han dengan suara pelan.

"Lho? Bagus dong, jadi kenalanmu akan lebih banyak, seperti kata pepatah, "tak kenal maka tak sayang." Ucap ibu Han.

"Yakali Han sayang sama tu orang." Sahut Han.

"Bukan gitu anak mama tersayang." Ucap ibu Han sambil mencubit pipi anaknya.

"Aaa, sakit ma." Jerit Han.

"Becanda kamu."

Han pergi kekamar dan langsung memakai seragama sekolahnya, ia langsung berangkat kesekolah.

"Ma Han berangkat dulu."

"Iya, hati-hati ya." Ucap ibunda Han.

🌆🌆🌆

Saat tiba diparkiran sekolah sudah ada seseorang yang telah menunggunya disana. Ya itu temannya, Hugo.

"Halo brader!" Hugo menyapa.

"Hm, kenapa?" Sahut Han.

"Lah? Lo lupa?"

"Ya, gue inget."

"Oke, lakuin sekarang!"

"Hm."

Mereka berdua pun mencari gadis itu. Saat mencari kekelas gadis itu, akhirnya mereka berdua menemukan gadis itu sedang duduk bersama teman-temannya, Hugo pun memanggil salah satu murid kelas itu.

"Hei, kamu kelas MIPA 1 kan?" Tanya Hugo.

"Iya kak?" Jawab Sofie

"Han, siapa nama yang nabrak lo kemarin?"

"Kalo gue inget-inget sih, Natasya."

"Oke kak, sebentar."

Sofie pun memanggil Natasya.

"Acha ada yang cari kamu tuh." Ucap sofie.

"Hah? Siapa?"

"Liat aja! (Pasti kamu akan terkejut)." Sofie membatin dan hampir tertawa

Setelah itu mereka berdua pun keluar dari kelas dan menjumpai dua lelaki yang sedang duduk di pembatas koridor.

Natasya pun terkejut siapa yang didepannya sekarang.

"A-ada apa kak?" Ucap Natasya gugup.

"Kenalin gue Han." Han memperkenalkan dirinya.

"Natasya."

"Gugup amat tu muka, kayak habis ngeliat apa aja." Han meledek.

"Ih, enggak ya, ga ada kok." Sahut Acha.

"Serah." Jawab Han singkat.

"Udah kan go?" Ucap Han.

"Lho? Belum dong, kan lo harus ajak dia jalan-jalan selama sebulan." Lanjut Hugo.

"HAH? Sebulan? Yang bener aja lo?"

"Ya bener lah, atau lo antar-jemput dia, gimana?"

"Ck, yaudah antar-jemput aja."

"Oke Natasya, sekarang kamu diantar-jemput dia, oke!" Ucap Hugo.

"Tapi sudah ada yang antar-jemput aku." Jawab Natasya.

"Cuma sebulan doang, gak lama!" Sahut Han.

"Tapi k....."

"Udah. Nurut aja, cuma sebulan, kalo setahun lo nolak gapapa!" Potong Han.

"I-iya deh kak."

"Nah gitu dong dari tadi, mulai besok gue anter-jemput lo."

"I-iya kak."

Setelah itu Han dan Hugo pun pergi kekelas mereka dan Natasya dan Sofie masuk kekelasnya.

🌆🌆🌆

Saat perjalanan pulang Natasya berteriak dan mengomel tidak jelas.

"INI KENAPA, KOK BISA BEGINI, KENAPA!" Natasya berteriak.

"Sabar Cha sabar." Sofie mencoba menenangkan.

"Sebulan fieee sebulaann, gue sebulan dia antar-jemput sama cowok yang ga gue kenal, are you crazy?" Natasya mengomel.

"Mungkin itu untuk menyelesaikan tantangan kak Han?"

"Heeeemmmmmmmmm." Natasya menghela nafas pasrah.

"Semangat yaaaa!" Ucap Sofie memberikan semangat kepada sahabatnya itu.

"Iya." Jawab Natasya Singkat.

Mereka pun keluar gerbang sekolah dan menunggu jemputan masing-masing sampai jemputan mereka berdua tiba.

🌆🌆🌆

Jangan lupa sertakan vote dan komen dan beri saran supaya bisa lebih semangat berkarya dan membuat karya baru.

Ditunggu part selanjutnya ya kawan-kawan.

Dont copy, OK

THANKS

HANS (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang