19. MAKSUD

30 8 6
                                    

CIE NUNGGUIN PART INI UP AHAHAHAHAH!

AKU HARAP KALIAN SUKA DENGAN PART KALI INI YA!

ENJOY DAN SELAMAT MENEMUKAN TYPO!

"Apa maksud lo tadi?" Tanya Han yang sedang menyetir motornya.

"Maksud apaan?" Natasya malah bertanya balik ke Han, apa yang dia maksud?

"Ya maksud lo, tentang manusia yang ngejar kita tadi!" Sahut Han.

"Ya dia orang yang muncul di masa laluku." Ucap Natasya yang semakin membuat Han pusing seribu keliling.

"Emang dia siapa?" Lanjut Han bertanya.

"Fokus aja dulu kejalanan!" Sahut Natasya.

Han pun makin aneh dengan kelakuan Natasya yang makin hari makin tidak bisa diprediksi.

Han lebih memilih untuk tidak menanyakan hal-hal tersebut lagi kepada Natasya, mungkin Natasya risih jika Han menanyakan hal tersebut kepadanya.

Han hanya fokus kejalanan, selama perjalanan tidak ada obrolan antara mereka berdua.

Sesampainya dirumah Natasya, Natasya langsung turun dari motor Han.

"Kalo ada apa-apa kasih tau gue ya!" Ucap Han.

"Iya Han, hati-hati ya kamu dijalan! Kalo ada orang yang tadi, kamu harus melarikan diri, jangan sampai nasibmu seperti aku." Natasya langsung pergi masuk kedalam dan menutup gerbang rumahnya, dan meninggalkan Han yang masih bingung dengan kelakuan Natasya.

Han langsung bergegas pulang dari rumah Natasya. Selama perjalanan pulang Han hanya memikirkan maksud dari Natasya itu apa?

Dilampu merah ia bertemu dengan kawannya yang sedang jalan bersama pacarnya.

"Han!?" Panggil seorang lelaki yang berada disebelahnya.

"Eh! Roy dari mana lo? Ngeri heh! Pasangan serasi kalian berdua emang!" Ucap Han.

"Haha! Aamiin!" Sahut Roy.

"Pantes lo jarang ada nongol di grup! Ternyata chattan sama Nixy teros!" Ledek Han.

"Ga juga kali!" Sahut Roy.

"Ga juga kali darimana? Setiap hari kamu ngechat! Telpon berjam-jam! Kerumah aku teros! Mau boong lagi?" Tanya Nixy.

"Nah, mau boong gimana lagi hah! Dasar lo pacar pembohong!" Ledek Han.

"Eheheheheheheheheh, ya maaf, kan gue cuma bercanda!" Sahut Roy.

"Bacandanya galucu." Ucap Han dan menolehkan kepalanya tiang lampu, untuk mengecheck apakah lampu hijau sudah menyala atau belum.

Ternyata belum.

"Btw! Besok latihan! Gue dikasih tau coach! But coach berhalangan hadir karena dia masih diluar daerah, jadi gue yang ngarahin nanti klen semua!" Ucap Han.

"Oke, nanti gue dateng!" Sahut Roy.

"Awas lo ga dateng! Nixy pantau dia terus!" Ucap Han, menyuruh Nixy agar memantau Roy setiap harinya.

"Siap! Ahahahahah!" Ucap Nixy tertawa.

Roy menepuk helmnya karena sudah lasrah dengan kelakuan mereka berdua.

Han dan Nixy hanya tertawa melihat yang dilakukan Roy.

"Mau kemana lo Han?" Tanya Roy.

"Mau pulang gue, tadi dari rumah Natasya!" Jawab Han.

HANS (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang