WAAAAAAAAAAHHHHHH
HALOOOO
PART 23 AJE UDAH
GIMANA KABAR KALIAN? BAIK?
KALO GITU KALIAN ENJOY YA BACANYA
ENJOOOYYY DAN SELAMAT MENEMUKAN TYPOOO
🌆🌆🌆
Crangggggg
Suara kaca jendela utama markas pecah.
Aries, Nuysila dan Rega terkejut bukan main.
Rega melihat ada sebuah batu berada dilantai, ada sebuah surat terikat dibatu itu.
"Aries, lo liat ni." Rega memberikan batu itu ke Aries.
"Surat lagi?" Ucap Aries bingung, kenapa mereka diteror surat setiap harinya.
"Coba buka beb." Ucap Nuysila.
Aries mengangguk dan membuka ikatan surat tersebut, ia membuka surat yang tergulung itu.
"Gue tau Rega ada dimarkas lo. Kembalikan dia atau salah satu teman kalian menjadi korban!"
"Brengsek!" Aries sangat kesal dengan permainan seseorang dalam hal ini.
"Eh Rega, lo kan pernah kerumahnya, lo pasti taukan rumahnya dimana?" Tanya Nuysila.
"Iya gue tau dimana rumahnya, mau ga besok kita bertiga kesana?" Tanya Rega.
"Nah ayok, gimana beb? Ajak Han sama teman-temannya gimana?" Nuysila memberikan pendapat.
"Oke, nanti besok gue hubungin Han sama kawan-kawannya." Ucap Aries.
"Sekarang, jendela ini gimana?" Tanya Nuysila.
"Ya beli lagi lah!" Ucap Aries.
Nuysila langsung mencubit mulut Aries.
"Mmmmmm, mmmmmm, sakit beb!" Ucap Aries yang baru saja melepaakan cubitan Nuysila.
"Kmau kira itu velinya gapake duit!?" Tanya Nuysila kasar.
"Kukira pake daun." Ucapan Aries yang membuat Nuysila rada kesal sama kelakuan pacarnya itu.
Nuysila menatap Aries sinis.
"Gue ga ikutan!" Ucap Rega menjauh dari Aries dan Nuysila.
"Beli sana kaca ni jendela!" Ucap Nuysila.
"Ga ah, mau tidur dulu." Ucap Aries santai.
Sepertinya Aries ingin menantang maut. Wajah Nuysila berubah menjadi senyuman jahat, sambil mengambil rotan disamping sofa.
"Eh eh eh, mau ngapain?!" Tanya Aries perlahan menjauh dari Nuysila.
"Niatnya sih tadi gamau ngapa-ngapain, sekarang cuma mau main sama kamu pake rotan ini." Ucap Nuysila perlahan mendekati Aries.
"Emm, aku mau beli kaca jendela dulu, daaahhhh beb!" Ucap Aries pergi keluar markas, ia menaiki motornya dan bergegas mencari kaca jendela untuk markas mereka.
"Mau main-main dia sama aku, Regaaa, bantu aku yok!" Ucap Nuysila.
"OTW!" Sahut Rega, ia membawa 2 sapu dan serok untuk membersihkan pacahan kaca jendela itu.
🌆🌆🌆
Drrrttttt......
Ponsel Han bergetar, ia mengambil ponselnya yang berada didalam saku celana jeansnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
HANS (END)
Ficção AdolescenteAthala Handrick lelaki yang jarang sekali berteman dengan gadis-gadis yang ada disekolahnya, semenjak kedatangan Natasya, ada banyak hal yang terjadi di kehidupan mereka berdua, apakah pertemuan dia dan Natasya akan berakhir Baik atau Tidak, masa la...
