V.O.I.C.E (Vkook) {COMPLETED}

3

Suara musik yang memekakkan telinga terdengar begitu keras ditambah dengan suara bass yang mendominasi tempat itu. Semua orang turun ke lantai dansa dan bergoyang mengikuti alunan beatnya yang menggoda. Teriakan dan suara tawa mendominasi apalagi dengan bantuan alkohol yang membuat suasana semakin panas dan meriah saja. Berbagai macam manusia dari yang muda sampai yang tua berpesta tanpa mengenal hari esok. Beberapa sampai bercumbu ditengah lantai dansa atau bahkan sudah mencari pojokkan untuk memuaskan hasrat mereka. Jika ingin lebih privat mereka langsung membawa pasangan masing-masing menuju kamar dilantai atas yang memang sudah disediakan khusus.

Diruangan VIP, Taehyung tengah menikmati segelas whiskynya bersama dengan beberapa bawahan kepercayaannya. Tidak lupa juga beberapa wanita penghibur yang berkelas ikut menemani mereka, terduduk disebelah masing-masing dari mereka sembari menuangkan minuman.

"Yoongi hyung, kau kuat minum seperti biasanya.." Kekeh Taehyung saat melihat Min Yoongi—tangan kanannya—meneguk minuman alkohol yang kadarnya lumayan tinggi dengan raut wajah biasa. Pria pucat itu sudah menghabiskan sebotol tapi ia masih terlihat sadar.

Yoongi mengambil sebatang rokok dan mengapit dimulutnya, kemudian wanita disebelahnya menyalakan pemantik untuknya. Ia menghisap nikotin itu lalu menghembuskan asapnya dengan nikmat.

"Alkohol sudah tak mempan padaku, boss.." Jawabnya santai.

Taehyung tersenyum saja, ia ikut menghisap rokok yang tinggal setengah itu dan menghembuskan asapnya lagi. Menatap salah satu bawahannya juga yang malah meminum jus ditempat seperti ini.

"Kau alergi alkohol ?"

Pria itu langsung mendongak dan tersenyum kaku,"Saya bawa motor, boss.."

Ah, begitu.

Tapi kenapa malah jus alpukat ? Jus jeruk sudah musnah atau bagaimana ?

Wanita yang terduduk disebelah Taehyung memegang paha atasnya dan mengelusnya lembut,"Apa kau menginap malam ini, Sajangnim~?" Tanyanya dengan nada menggoda. Bahkan sedikit menundukkan tubuhnya agar payudaranya yang besar itu terlihat. Tapi Taehyung bahkan tidak meliriknya sama sekali, pria itu malah mengambil gelas dan meminum sisa whiskynya sampai habis lalu melirik jam tangannya yang sudah menunjukkan jam 9 lewat.

Taehyung berdiri setelah mematikan rokoknya diasbak lalu mengambil jasnya.

"Aku pergi. Kalian nikmatilah pestanya.." Ucapnya lalu berjalan keluar begitu saja meninggalkan lainnya yang menatap bingung. Tumben sekali, biasanya boss mereka akan ikut berpesta sampai pagi atau setidaknya menghabiskan malam dengan beberapa PSK kelas atas di bar ini. Tapi sudah beberapa bulan belakangan, Taehyung akan kembali lebih cepat dari biasanya. Mungkin yang lain tak paham tapi Yoongi tahu yang sebenarnya namun ia hanya diam saja. Toh, itu bukan urusannya dengan siapa bossnya tertarik saat ini.

Si wanita yang bersama Taehyung tadi mendesis sebal,"Menyebalkan..!" Ucapnya lalu meminum sisa whisky milik Taehyung.

Yoongi terkekeh pelan,"Cari target lain saja. Boss sudah tak tertarik padamu atau pada pelacur ditempat ini.." Katanya santai lalu mematikan rokoknya dan menarik wajah wanita disebelahnya untuk melumat bibir wanita itu. Si wanita menarik kepalanya dan menatap Yoongi sejenak.

"Tapi anda masih tertarik padaku kan, Yoongi-Nim~ ?"

"Tergantung. Kau bisa memuaskanku atau tidak.."

Si wanita tersenyum lalu naik dipangkuan Yoongi dan mulai melumat bibir pria itu lagi dengan lebih brutal. Beberapa temannya yang ditempat itu langsung menyoraki Yoongi.

"Astaga..! Pakailah kamar yang disediakan Tuan Min..!"

Namun Yoongi tak perduli, malah tangannya sudah masuk kedalam dress ketat wanita itu dan bermain disana hingga si wanita mendesah kuat.