16

6.9K 1.2K 365
                                    

"Habis ini mau kemana ?" Tanya Mingyu pada Jimin yang sedang meneguk sebotol air. Mereka baru saja selesai latihan basket hari ini. Pertandingan sudah dekat dan tinggal hitungan hari saja makanya mereka berlatih lebih keras dari biasanya.

"Pulang. Aku lelah.." Jawab Jimin dan langsung berjalan menuju tempat bilas untuk mandi. Jungkook sudah pulang lebih dulu sejak tadi karena mereka berlatih hingga hampir malam makanya tidak menonton latihannya.

"Jimin.."

Seorang gadis muncul tiba-tiba dihadapan Jimin dengan senyuman lebar. Memberikan sebuah paper bag yang entah berisi apa.

"Untukmu.." Lanjutnya lagi.

Namun Jimin hanya diam tanpa mengambil benda itu, ia lagi sangat lelah dan tak ingin meladenin siapapun. Tapi ia pun tak ingin menerima hadiah dari siapapun mengingat dulu ia pernah keracunan makanan oleh fansnya sendiri.

"Aku lagi sangat lelah hari ini..jadi maaf.." Tolak Jimin datar lalu hendak pergi tapi gadis itu malah menahan lengannya cepat dengan raut wajah sedih.

"Aku hanya ingin memberikan ini padamu saja. Aku tak ada niat apapun.."

Jimin berdecak dan mengambil paper bag itu, mengeluarkan isinya yang ternyata berisi sekotak kue cokelat. Tak ingin terima tapi Jimin lagi tak berminat untuk melakukan sesuatu pada gadis itu jadi ia hanya menerimanya saja.

"Baiklah.." Ucap Jimin lalu pergi begitu saja menuju ruang bilas sedangkan gadis tadi tersenyum senang karena kadonya diterima.

Saat tiba diruang bilas, tak ada siapapun karena semua teman-temanya masih berada dilapangan untuk bersantai sejenak. Jimin meletakkan paper bag itu diatas kursi lalu ia melepas seluruh seragamnya dan berjalan memasuki salah satu bilik bilas. Memang paling segar mandi saat selesai latihan begini.

Setelahnya ia memakai kembali seragam sekolahnya dan berniat akan pulang.

Anak itu berjalan dikoridor sekolahan yang sepi menuju tempat parkir dimana motornya berada.

Ia baru saja akan menyalakan mesin motornya ketika sebuah suara terdengar dibelakangnya.

"Hey.."

Menoleh dan terkejut karena mendapati pria pucat yang sering bersama Jungkook itu berada disana. Menegurnya pula. Tapi tak ingin salah paham jadi Jimin melihat kekiri dan kekanan untuk memastikan bahwa dirinya yang dimaksud.

"Aku memanggilmu, bodoh.."

"Mwo ?!" Jimin mendesis sebal. Turun lagi dari motornya dan mendekati pria itu—Yoongi. Apa sih maunya ? Datang-datang malah cari ribut.

"Kau serius ?" Tanya Yoongi tiba-tiba dan membuat Jimin melongo bingung. Tadinya mau marah tapi ia malah tak mengerti dengan maksud pria itu.

Jimin menggaruk keningnya bingung,"Serius apa ?"

Yoongi menatap datar,"Kau main-main denganku ?"

Tunggu..tunggu..

Maksudnya bagaimana ?!

Tolong ada yang bisa menjelaskan maksud Yoongi ?

"Harusnya aku yang bilang begitu. Apa maksudmu ?!" Desis Jimin.

Demi apapun Jimin sudah sangat lelah hari dan ia hanya ingin segera pulang dan tidur. Tapi malah dihadapkan dengan makhluk berwajah dingin dan pucat sepertinya.

Maka Yoongi mengeluarkan ponselnya dan menunjukkan sebuah chat pada Jimin.

"Ini kau atau bukan ?" Tanyanya.

Ha ?

Jimin membaca isi pesan itu dan langsung membelalak.

Isi pesannya :

V.O.I.C.E (Vkook) {COMPLETED}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang