My Idol is My Wife (end)

Chap 14

Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam tanpa izin
Ide cerita asli milik thor
Pair : narufemsasu
Genre : romance, fanboy
Sifat karakter berbeda dengan versi anime terkadang ooc
Cerita gaje dan typo bertebaran

Happy reading

Chap 14

Pasangan suami istri Narusasu sudah tiba di apartemen kecil mereka. Tak ada rasa malu yang Sasuke rasakan saat ini, malah ia merasa senang.

Tugas pun mulai mereka lakukan setelah Sasuke membagi tugas mereka.

"Naruto, kamu sudah membeli apa yang kuminta kan?" tanya Sasuke sudah siap menyingsingkan lengan bajunya untuk memperbarui apartemen suaminya yang lama dan kusam.

"Sudah, Sasuke chan. Kan kemarin barang yang kamu inginkan sudah tiba di apartemen ini," jawab Naruto tersenyum bahagia. Ia tidak berhenti tersenyum karena bisa menikahi idolanya.

"Akan kubuat apartemen kucel ini menjadi mengkilap!" seru Sasuke penuh semangat. Ia pun beraksi.

Naruto tak menyangka jika idolanya yang saat ini telah resmi menjadi istrinya secara hukum dan agama adalah perempuan yang suka bersih - bersih, memasak dan hal yang tak pernah Naruto bayangkan sebelumnya. Bagi Naruto Sasuke itu adalah seorang idola imut yang tidak akan mungkin melakukan pekerjaan kotor. Pekerjaan yang akan membuat baju dan badannya kotor.

"Heh, dobe! Cepat bantu aku! Kamu ini pria tapi hanya diam dan lesu begitu. Untung punyamu besar dan nggak loyo. Ayo, Naruto!" Sasuke menarik tangan Naruto untuk membantunya menempelkan wallpaper berwarna putih dengan motif bunga sakura.

"Oke, cinta!" seru Naruto. Ia tidak boleh kalah.

Pasangan narusasu pun bebenah apartemen mereka. Perabotan yang lama diganti dengan yang baru. Meski tidak mahal tapi Sasuke sendiri yang memilihnya. Ia mempunyai kenalan seorang penjual barang kelontong. Akan memalukan bila seorang artis sepertinya berbelanja di toko kelontong, tapi tidak bagi Sasuke. Prinsip hidup hematnya telah ia terapkan dari kecil hingga sekarang. Saat menjadi idola juga begitu. Kostum yang ia gunakan untuk bernyanyi, ia rancang sendiri. Lebih murah dan bajunya berbeda dengan idola lain. Begitulah Sasuke. Sisi dirinya yang baru Naruto ketahui dan semakin membuat Naruto menyukainya.

Butuh waktu sekitar 2 jam untuk mewujudkan keinginan sang istri yang sangat ingin memiliki rumah sendiri. Sekarang impiannya terwujud walau apartemen sang suami tidak besar tapi lumayan dan sangat nyaman untuk ditinggali. Terlebih saat Naruto harus membersihkan bagian dinding yang tertutupi lemari. Sangat melelahkan.

"Akhirnya beres juga," kata Naruto duduk di sofa. Bajunya kotor dan wajahnya juga.

"Kamu mandi dulu sana! Aku mau masak dulu buat makan siang," pinta Sasuke yang sudah mengenakan apron renda berwarna merah muda.

"Siap, istriku!" jawab Naruto sambil hormat. Kemudian ia pergi mandi.

Sasuke tersenyum. "Hah.. Kehidupanku sebagai seorang istri sudah dimulai. Semoga tidak ada kejadian buruk yang terjadi." Ia kembali pergi ke dapur.

Tak ada kejadian istimewa yang terjadi di hari kedua mereka menikah. Hanya beres - beres apartemen, makan, menonton tv dan pastinya melakukan itu. Apa lagi kalau bukan hubungan seks. Ya Naruto ternyata mesum, tidak sepolos yang orang lain kira. Wajahnya yanh culun dengan kaca mata bulat menyembunyikan ketampanannya. Tak hanya itu saja, meski Naruto fans fanatik, ia tidak melakukan hal yang aneh saat bertemu dengan Sasuke. Itu yang Sasuke sukai dari Naruto. Sederhana tapi apalah dikata. Cinta memang datang tak terduga.