Assalamu'alaikum wr wb.
Salam 6 agama♥Selamat pagi/siang/sore/malam
Hai, aku update nih;)
Jangan lupa tinggalkan jejak berupa voment yaa♥
Kalau kalian suka sama ceritanya, boleh kok bantu share biar makin banyak yang mampir:)_Happy Reading_
Diara berjalan mendekati pintu kelas XII IPS 1. Pintu itu sedikit terbuka, sehingga Diara bisa mengintip dari luar. Terlihat 5 siswi sedang bertengkar hebat di dalam sana.
"Lo cantik. Tapi, MURAHAN!"
"Lo nggak pantes ada di sekolah ini! Wanita kotor!"
"Makanya jangan sok cantik!"
"GANJEN!"
"Dibayar berapa sama om-om?"
"Udah berapa bulan, Sell?"
"Pantesan aja nggak pernah keluar kelas. Ternyata .... "
"Malu, perutnya gede. Ntar diledekin hamil,"
"Eh, tapi kan emang hamil."
"Jawab! Lo budeg ya?"
"Tuli? Apa bisu?!"
"Cowok di sekolah ini udah ada yang nyobain lo? Berapa, Sell?"
"Terus itu yang di dalam perut anaknya siapa?"
"Lo inget nggak ayahnya yang mana? Kasihan ntar kalo lahir nggak punya ayah."
"Sella Armanda, siswi cantik yang pernah diperebutkan para cowok karena SOK JUAL MAHAL, sekarang ... JUAL MURAH! MALU NGGAK? MALU NGGAK?"
"MALU LAH, MASA ENGGAK."
"HAHAHA."
Kalimat-kalimat hujatan yang keluar dari mulut mereka membuat Sella tak kuasa menahan air matanya. Diara menyipitkan matanya, salah satu siswi di dalam sana tak asing baginya. Ya, Diara pernah melihatnya, itu adalah Esta. Satu lagi, Diara juga mendengar nama yang tak asing di telinganya.
"Sella Armanda? Kaya ngga asing namanya," lirih Diara.
"Sini! Ikut gue! Seisi sekolah harus tau tentang lo!"
Salah satu dari mereka menarik paksa Sella agar ikut keluar dari kelas. Diara bergegas menjauh dari depan pintu itu agar tidak ketahuan. Ya, jangan sampai kejadian sebelumnya terulang lagi.
"Yuhuuu, gue punya info penting nih."
Kalimat yang dilontarkan Esta berhasil membuat siswa-siswi yang mendengarnya menoleh ke sumber suara. Mereka berjalan mendekat hingga membentuk lingkaran yang mengelilingi Esta dan Sella.
"Kalian tau nggak? Di sini ada bumil loh, kalian nggak mau ngasih ucapan selamat atau apa gitu?" Esta tersenyum miring saat melirik ke arah Sella.
"Apa? Jadi, Sella hamil?"
"Pantesan nggak pernah nongol."
KAMU SEDANG MEMBACA
Call Me Diara || On Going
Подростковая литература~FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA~ "Jika memang cinta itu benar adanya, maka tidak seharusnya egois ada di antara kita." ~Diara Ardinata~ "Maaf jika aku mengemas cinta di tempat yang tidak selayaknya. Membawa sejuta keegoisan, yang mungkin bagimu itu men...