Klik bintang yang ada di pojok bawah ya teman^^
Typo's everwhere
Cold boy
.
.
H a p p y | R e a d i n g🌻🌻🌻
"Dimas" lirih Deanda.
Dimas hanya menatap Deanda datar. Ia meraih ember berisi air bekas ngepel lantai tersebut. Deanda refleks menghentikan Dimas.
"Eh, ga usah. Aku bisa bersihin sendiri kok, kamu ngga usah repot-repot mau bantuin aku" ucap Deanda kepedean.
Dimas menaikkan sebelah alisnya. Merasa bingung dengan maksud Deanda.
"Gue ngga ada bilang mau bantuin lo" jawab Dimas sinis.
"Ya terus, itu apaan?" Bingung Deanda.
Dimas memasukkan sebelah tangannya ke dalam kantong celana.
"Ember lo halangin jalan gue. Gue mau masuk toilet!" Jelas Dimas dengan malas.
Deanda sadar lo, ke ge-eran banget!
Deanda tercengang, mendengar penuturan dari Dimas barusan. Ia pikir Dimas akan membantunya, ternyata pemikirannya salah!
"Minggir!" Dimas menyenggol bahu Deanda membuat gadis itu kehilangan keseimbangan.
Deanda terkejut refleks ia menarik baju Dimas. Hingga menyebabkan mereka terjatuh di lantai, dengan Dimas yang berada di bawah.
Tatapan tajam nan hangat kembali menyatu.
Deanda gadis itu tersenyum, bagaimana tidak. Wajah Dimas jika di telusuri dengan dekat sangat tampan!
"Lo...minggir ngga!" Celetuk Dimas masih di posisi yang sama.
"Kenapa?" Tanya Deanda, masih belum tersadar dari kekaguman melihat wajah Dimas dari jarak dekat.
"Badan lo, bau kloset" ejek Dimas. Seketika membuat Deanda kembali tersadar.
Kemudian gadis itu berdiri, sambil memperlihatkan wajah kesal. Di susul Dimas dan mereka langsung membersihkan pakaiannya yang terlihat sedikit kotor.
"Minggir lo! Gara-gara lo terbuang waktu gue 10 menit dengan percuma!" Kesal Dimas. Ia segera memasuki salah satu bilik toilet. Deanda menatap punggung Dimas yang baru saja hilang dibalik pintu.
"Jangan ngintip lo!" Seru Dimas dari dalam bilik toilet.
"Dikit" jawab Deanda cekikikan.
Deanda segera menyelesaikan hukumannya dengan cepat, ia masih malu kala melihat kejadian beberapa menit yang lalu bersama Dimas.
Semenjak malam itu di rumah hantu, Dimas sedikit demi sedikit mau mengeluarkan 4 sampai 5 kata kepada dirinya. Ia yakin tak lama lagi Dimas akan menyukai dirinya.
Saat keluar dari wc, Deanda di kejutkan oleh ketiga teman Dimas.
"Kalian, ngapain?" Tanya Deanda keheranan.
KAMU SEDANG MEMBACA
COLD BOY
Teen Fiction⚠️SEBELUM BACA FOLLOW DULU YA!⚠️ Bagaimana jadi nya jika seorang wanita yang memulai duluan untuk mengejar lelaki? Ini mengisahkan tentang perjuangan Deanda Putri Auriga gadis cantik dan keras kepala yang sangat ingin mendapatkan lelaki dengan sejut...