***
jangan lupa vote!!!
***
Semua siswa-siswi SMAN jaya bakti menghembuskan nafas lega karena ulangan telah berakhir. Tapi masih sedikit rasa mengganjal karena penasaran dengan nilai rapot yang akan di dapat.
Seperti halnya Gilang, ia tidak terlalu kawatir dengan nilai, karena tidak di tuntut untuk mendapatkan nilai yang ter-baik.
Cukup untuk menjadi orang baik, tidak perlu menjadi sempurna untuk di segani banyak orang. Karena semua manusia memiliki kekurangan dan kelebihan tersendiri.
"Habis ini libur ya?" Tanya Amalia di sela-sela memakannya. Saat ini memang jam pulang lebih cepat, tetapi mereka, Amalia, Gilang, Santi, Naura, Kaila, Andi dan Joko memilih untuk singgah di kantin terlebih dahulu sebelum pulang.
"Bakalan ada class meeting sekitar seminggu, terus baru libur. Ambil rapot nya waktu class meeting, tapi orang tua yang ambil" jelas Santi panjang lebar.
Nasibnya yang memang menjadi ketua kelas, selalu menjelaskan beberapa informasi.
"Ada lomba apa aja San?" Tanya Kaila mewakili semua.
"Banyak sih, tapi gue males jelasin semuanya. Kalian tunggu aja pengumuman di grup kelas"
"Kalo males ngapain lo jadi ketua kelas!" Sewot Andi.
"Serah gue dong"
"Mereka cocok ya Lang" kata Amalia pada Gilang yang duduk di sampingnya.
"Iya, sama-sama tukang adu mulut"
"APA LO!!!" Jawab Andi dan Santi bebarengan.
"Cie, barengan. Jodoh mungkin" canda semuanya.
"Udah-udah kasihan mereka di katain terus" Santi yang mendengar pembelaan Amalia tersenyum kemenangan.
"Tapi kalian emang beneran cocok deh, kenapa gak pacaran aja" senyum yang tadinya mengembang kini luntur.
"ORA SUDI"
"siapa juga yang mau jadi pacar Lo Andi junaedi, najong" semuanya tertawa atas tingkah Santi dan Andi itu.
"Nanti jadi liburan gak?" Tanya Naura.
"Kemana?" Bingung para laki-laki, memang mereka belum di beritahu.
"Deket-deket sini aja, Amalia juga maunya ke Malioboro"
Gilang yang mendengar nama Amalia di sebut, lantas menanyakan pada orangnya langsung.
"Bener Al, Lo mau ke Malioboro?"
"Iya, soalnya aku udah lama gak ke situ. Terakhir waktu aku masih SD"
"Oke deh, berarti tinggal nentuin tanggalnya aja" ujar Joko.
KAMU SEDANG MEMBACA
AMALIA [On Going]
Teen FictionALANGKAH BAIKNYA FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!!! *** Satu rasa, satu hati, namun tak direstui. Entah bagaimana nasip sepasang kekasih ini. Mengisahkan sepasang kekasih yang sulit untuk mendapatkan restu. Mereka berjuang meyakinkan sang nenek untuk me...