AMALIA [On Going]

𝟙𝟠

***
Jangan lupa vote dan komen ya!!!

***
Pendidikan tidak membatasi sebuah kesuksesan.

Tidak berkuliah bukan berarti tidak berpendidikan dan tidak berarti pula tidak memiliki kesuksesan.

***

Hujan turun mengguyur kota Jogja, Amalia mengerjakan latihan soal ujian yang di beri gurunya. Mengingat beberapa bulan lagi akan ada ujian kelulusan.

Dengan posisi meja belajar yang mengarah ke jendela kamar. Ia bisa melihat pemandangan hijau dari halaman rumah, Sesekali ia mengusap kaca di depannya yang ber embun.

Lama berkutat dengan soal-soal hingga dering ponsel menghentikan aktivitasnya. Segera ia mengangkat panggilan tersebut yang ternyata dari Lion, adiknya.

"Halo kak, bilangin kakek jangan kawatir kalo gue sama Leon pulang telat. Lo tau sendiri kan lagi hujan" cerocos Lion tanpa salam.

Jangan tanyakan dimana keberadaan orangtuanya, yang pasti Fely. mamanya. Selalu pergi ke kantor ayahnya di saat jam makan siang, dan akan ikut pulang jika perkejaan Farid selesai.

Terlihat bucin memang. Sampai-sampai Leon yang memang selalu iri, selalu mendumel.

"Iya nanti kalo hujannya udah terang langsung pulang, sekalian aku titip makanan ya" jawab Amalia pada orang di sebrang telpon.

"Oke kak, Lo di rumah aja gak usah kemana-mana. Gue tutup ya assalamualaikum" berbeda dengan Lion, Leon jika di titipi sesuatu oleh Amalia selalu sambat.

Amalia menjawab salam Lion dan sambungan terputus. Saat ingin melanjutkan mengerjakan soal notif pesan dari Santi yang membuatnya tak jadi melanjutkan mengerjakan soal.

___

Santi semilikiti

Al, contekin biologi dong
Nomer 3, 7, 13, 21.

3. D
7. D
13. A
21. C

Makasih Al 😘

Ih, jangan pakek emoji itu San, geli aku

Tapi kali Gilang yang ngirim gak geli kan lo?????

___

Ia tak membalas pesan terakhir Santi, hanya membaca saja. Ia jadi memikirkan jika Gilang yang mengirim emoji seperti itu. pasti ia akan senang, tapi jika di pikir-pikir itu semua terlalu alay.

Untuk nama kontak Santi. Semua itu ulah kaila yang waktu itu memasukkan nomor telpon semua tema kelasnya, dan memberi nama kontak Santi seperti itu.