Mr. Grumpy [ TELAH TERBIT! ]

6. Bazar

JAN LUPA FOLLOW DULU

HAPPY READING!

Lapangan SMA Saraswati sudah dipenuhi banyak tenda dan berbagai meja stand bazar milik masing-masing kelas. Event Bazar tahun ini sangat istimewa dan meriah karena dihadiri bintang tamu penyanyi papan atas tanah air.

Panggung megah berdiri kokoh ditengah lapangan serta dihiasi berbagai dekorasi dan lighting yang begitu memukau. Penampilan Raisa diatas panggung yang sedang melantunkan lagunya membuat susana malam bazar pertama semakin romantis.

Undangan tamu dari sekolah lain mulai berdatangan. Semakin malam semakin ramai.

Stand makanan dan minuman khusus berada dideretan sebelah kiri panggung bagian utara sedangkan stand pakain, buku dan lainnya berada dibagian selatan.

Anak kelas 12 IPA 1 sibuk melayani pembeli yang lumayan ramai yang mengantre di stand mereka. Mereka menjual es boba, burger, kentang goreng, sosis bakar dan sate cumi.

Bian si ketua kelas sedang bergelut membakar sate cumi tersebut. Kepulan asapnya membuat siapa saja yang lewat didepannya akan tergugah dengan aroma sedapnya.

"Woii Ta bantuin gue, makan mulu lo" ucap Nana yang kerepotan menggoreng kentang.

"Gue harus ngapain Na?" tanya Mita menaruh sisa sosis bakarnya dikursi sebelah.

"Ambilin wadah buat naruh kentangnya"

"Okee oke"

Sedangkan Kinar mendapat tugas sebagai tukang menerima dan mencatat pesanan pelanggan. Rambut panjangnya Ia ikat menjadi satu serta bandana kain hitam menghiasi kepalanya membuat dirinya sungguh menawan.

Banyak cowok-cowok dari sekolah lain yang mengantre distand ini karena tertarik dengan aura wajah cantik Kinar. Bahkan mereka rela berdiri kerena tidak kebagian tempat duduk. Kinar kewalahan mencatat pesanan mereka. Sebisa mungkin Ia melayaninya dengan ramah.

"Untung banget tu anak IPA 1 jualannya laku keras karena Kinar" ucap teman cewek Danar yang memang stand mereka saling berhadapan.

"Makanya lo cantik dong Lan biar stand kita rame" celetuk Edo.

"Ehh menurut lo gue ini enggak cantik gitu? Ya emang gue gak secantik Kinar sih" sahut Lani menaruh baju kaos dihanger kemudian digantung.

"Jualan makanan itu peluang lakunya emang besar menerut gue" sahut Mira.

"Nahh itu lo tau, kenapa kita jualan baju gini" sahut Lani.

"Kan yang cowok-cowok minta jualan ini" ucap Mira.

"Minta aja jualan gini tapi enggak diurusin malah main ke stand kelas lain, heran gue" dumel Lani. Kelas 12 IPS memang kebanyakan anak cowok daripada anak ceweknya.

"Danar lo mana Do? Gak dateng tu anak?" tanya Lani.

"Dateng kok bentar lagi nyampek" sahut Edo.

***

Hendra datang ke stand anak 12 IPA 1 bersama kedua temannya itu. Ia mengusir dua orang yang sedang duduk dimeja nomor 2 agar Ia dan temannya bisa duduk nongkrong disana.

"Mau pesen apa?" tanya Kinar dengan wajah datar. Sama sekali tak ramah seperti Ia melayani yang lainnya.

"Gue pesen semua menu yang dijual di stand ini" sahut Hendra berlagak sombong.

"Oke tunggu sebentar" sahut Kinar dan kembali ke arah standnya namun tangannya dicekal oleh Hendra.

"Gue mau lo duduk disini temenin gue" ucap Hendra.