3'Terciduk

4.9K 998 252
                                    

Typo?
(AuthorPOV)

"tak terasa aja udah sampai" kata (name)

       (Name) meregangkan otot otot nya setelah berberapa jam duduk di atas kursi pesawat, untung pantat nya gak tepos cuman gara gara kelamaan duduk.

"ushijima san kita sudah--"

       Ketika (name) melihat ke arah ushijima, dia melihat ushijima masih tertidur lelap dan wajahnya terlihat damai banget.

        Sekilas dia melihat wajah ushijima mirip banget kayak wajah mantan tunangan nya, (name) jadi terdiam sejenak di buatnya.

"mirip..." gumam (name)

        Tangan (name) bergerak hendak memegang pipi ushijima, setidaknya dia ingin memegang nya sekali selama seumur hidupnya jika dia di takdir kan bertemu sekali doang sama ushijima.

''(lastname) san, masuk!''

       Suara walkie talkie yang masuk membuat (name) terkejut, ushijima juga jadi bangun mendengar suara walkie talkie itu.

"sialan!" gumam (name)

       Ushijima bangun dan (name) berusaha bersikap normal kembali, dia pun terlihat berkeringat dingin setelah hampir kepergok ushijima.

"y-ya (lastname) disini" gugup (name)

"kami telah menjaga pintu depan, anda bisa keluar pesawat duluan"

"baiklah, terimakasih" kata (name)

"sama sama"

       Mendengar itu ushijima pun mengambil tasnya dan berdiri dari kursinya, (name) juga ikutan berdiri buat pergi.

"tak terasa sudah sampai" kata ushijima

"ya benar, keasikan ngobrol dan tidur" kata (name)

"senang berbicara denganmu, ku kira awalnya kau orang yang serius karena intel" kata ushijima

"begitupun ushijima san yang ku kira orang serius" kata (name)

        Menyenangkan juga selama di pesawat, sepertinya ini akan berkesan bagi (name) soalnya ushijima ini asik orangnya.

"kita bisa berteman kan?" tanya ushijima

"bisa kok!" senang (name)

        Mulai saat itu ushijima dan (name) berteman, meski hanya berteman tapi itu sudah terdengar sangat dekat.

"kalau begitu ushijima san silahkan jalan duluan" kata (name)

"iya baiklah" kata ushijima

        Ushijima berjalan duluan dan (name) di belakang menjaga ushijima sesuai dengan tujuan nya di bawa kemari.

        Ketika ushijima hendak keluar, para pramugari berjejer buat mengucapkan selamat jalan padahal setaunya tadi pramugari nya cuman ada dikitan doang.

       Lalu kenapa ini banyak banget pramugari nya, (name) aja sampai geleng geleng kepala melihatnya.

Ya wajar sih.

       Ushijima ini meski udah 33 tahun masih jomblo, punya penghasilan gede, setia, ganteng, polos, dan terkenal.

        Kurang apa lagi dari seorang Ushijima Wakatoshi ini, siapa pula cewek yang gak pengen jadi pendamping dari dia.

Authornya aja mau. 🧘

         Mereka berjalan hendak menuju ke lobby dan ushijima pun sedikit berbalik dulu menatap ke arah (name).

30 Years Mom (Ushijima Wakatoshi X Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang