4

825 104 23
                                        

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


.
Bantu koreksi typo ya

Bantu koreksi typo ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


.

Langit begitu biru membumbung tinggi, para awan entah tengah berarak kemana hingga langit begitu panas tanpa awan bergerombol.

Dua anak mahasiswa baru tengah duduk di bangku kelas, salah satunya tengah sibuk bermain gawai hingga suaranya membuat sakit telinga, satunya lagi tengah menyantap nikmatnya menu makanan yang ia buat dirumah tadi.


"Sennwwgkwwan berwisik bwanget" Mulutnya mengembung karena penuh nasi, ia menoleh kesamping menatap jengah si kawan disamping yang tengah bersorak dengan riangnya.



"Liat liat!" Ia tolehkan gawai ditangan yang menampilkan foto berisi beberapa kegiatan kampus yang terpampang disalah satu media sosial.


"Ikut yuk maktab jurusan, sekalian gue nyari kakak ganteng" Seungkwan menepuk-nepuk pundak Soonyoung begitu dramatis. Ia masih ingat rencananya mencari senior untuk didekati agar tak kalah dari Soonyoung yang tadi pagi dibonceng kakak tingkat.



"Hah? Enggak ah, males, capek, nanti pasti pulanya malem. Terus kal-



-Ada kak Wonu!" Potong Seungkwan dengan segera.



"Ayooo, ayo ikutan. Kita dafatr buru-buru yuk" Soonyoung tergesa-gesa, ia usap bibir berminyak ya dengan sapu tangan di atas meja dan segera membereskan barang-barangnya. Tak pedulikan reaksi Seungkwan yang menatapnya jengah.



"Katanya capek, males, nanti pulang mal-



"Eeeh!" Soonyoung kembali duduk secara tiba-tiba, membuat Seungkwan mau tak mau ikut kembali duduk disamping Soonyoung.



"Enggak jadi" Soonyoung menggeleng, ia keluarkan lagi buku dan kotak makanya.

"Hadeh... Apa lagi sekarang?" Seungkwan berkacak pinggang sambil meniup-niup poninya yang jatuh menjuntai.

Macarons_ Svt✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang