Pagi-pagi sekali, Ibu hobi dikejutkan dengan suara pintu yang di gedor secara cepat.
Pertama-tama dia lihat di jendela, Disana ada seorang ibu yang sedang menggendong bayinya.Cepat-cepat ibu hobi membuka pintu itu, ada seorang wanita yang sedang menangis sesenggukan.
Ibu hobi kebingungan, "kenapa Bu? Ada apa?""Bu ini kenapa ya anak saya nangis terus, nangisnya tidak mau berhenti Bu.. saya jadi khawatir Bu", sang ibu tampak menitikkan air matanya.
"Ibu sudah menyusui anak ibu? Atau dia nanti lagi eek Bu?"
"Saya sudah cek Bu, tapi dia tidak sedang eek, terus tadi dia dikasih susu juga nggak mau Bu, ini gimana Bu"
"Apa anak ibu sakit demam? Atau kita bawa ke dokter aja?"
"Maaf ya Bu ngerepotin", kata sang ibu.
Ibu hobi pun buru-buru membangunkan anaknya, ketika dia masuk ke kamar, ibu hobi terkejut melihat yoongi yang sudah bangun dari tidurnya.
"Ahh yoongi kamu sudah bangun""Ada apa Bu hobi? Kok ibu terlihat panik begitu?"
"Uhm itu ada tetangga yang datang, dia bilang kalau anaknya sedang nangis, dan nggak mau berhenti gitu"
"Anaknya sakit Bu?"
"Ibu juga nggak tau si, tapi ini mau di cek kok, oh iya yoongi kalau mau makan, makanannya udah ada di meja makan ya", yoongi mengangguk mengiyakan.
Tapi karna Yoongi penawaran jadi dirinya mengikuti ibu hobi dari belakang.Dia melihat ibu muda yang kemarin, dia sedang menggendong anaknya yang sedang menangis.
Syuuuu~
"Ugiii, anak itu kayanya sudah di incer deh gi..""Di incar?"
"Iya! Bahaya banget, nanti tubuh bayi itu makin menyusut.. dan bayinya nanti tidak akan terselamatkan.."
"Jadi kita harus gimana?"
"Uhm syubi tau tapi ini terlalu bahaya kalau ugi lakuin sendiri..."
"Tidak apa nanti aku ajak hobi"
"Lebih baik tambahin satu ugiii, bahaya banget loh kalau ugi sendiriiii"
"Uhm nanti aku pikirkan lagi bi, aku tidak apa kok"
Syubi mengelilingi yoongi lalu dia terbang menghampiri bayi tersebut.
Syubi melihat bayi di depannya sudah tak seperti manusia, atau cuman mayatnya saja tapi masih bisa menangis.Yoongi karna masih penasaran akhirnya juga melihat, wajah bayi itu juga pucat. Ibu bayi juga menangis tersedu-sedu melihat anaknya yang seperti itu.
Akhirnya ibu hobi dan ibu bayi pergi untuk membawanya kerumah sakit.
Yoongi semakin yakin untuk menangkap makhluk itu, walau sebenarnya Yoongi tidak yakin dia bisa apa tidak.
~
Di sekolah..
Yoongi masih bingung dengan kejadian di daerah rumahnya, dia melihat Kakak senior yang tengah asik bercengkrama, sebenarnya Yoongi ingin sekali minta tolong tapi dia ragu.
Yoongi menghela nafasnya, rotinya ia makan pelan-pelan.Syuuuu~
"Ajak saja Si pemuda tampan itu syuu"Yoongi melirik syubi, "maksudnya kak Taehyung?"
"Iyaa sepertinya akan membantu, mungkin akan sangat membantu~"
"Tapi masalahnya kalau makhluk sana tidak suka dengan kehadiran penjaga kak Taehyung, takutnya kita yang kena.. atau bisa saja hobi"
"Uhmm jadi bagaimana atau kita bertiga saja?"
"Bertiga mungkin sudah cukup ya bi, semoga besok malam kita bisa menangkap hantu itu.."
"Kenapa tidak sekarangggg, syubi udah siapppp"
"Aku ada pekerjaan rumah yang belum selesai bi"
"Huu masalah duniawi memang merepotkan", lalu syubi terbang entah kemana.
Dan yoongi melanjutkan makannya.Jimin datang menghampiri yoongi yang lagi sendiri, "yoongi kenapa sendiri? Hobi kemana?"
"Oh jimin, itu dia lagi ke kantin"
"Ohh", Jimin pun mengangguk, lalu dia mengambil tempat di samping yoongi.
Matanya melihat ke arah samping kanan, dia lihat kakak kelas yang dia lihat kemarin, sedang kumpul Disana, dan anehnya kenapa yoongi sendiri.Jimin ingin bertanya tapi dia takut menganggu yoongi yang sangat lahap memakan makanannya.
"Yoongii eh ada Jimin jugaaa", hobi balik dengan membawakan makanan di tangannya.
"Haloo", ucap Jimin ramah.
"Dapat makanannya bi?", Tanya yoongi.
"Dapat kok, aku sempat rebutan tapi untungnya dapat"
"Emang sandwich di kantin itu terkenal banget, cepat banget habisnya, untung saja aku langsung ke kantin hehehe dan dapet", hobi melihat yoongi dan Jimin.
"Kebetulan aku beli dua, ada yang mau?"Jimin menggeleng, begitu juga dengan yoongi.
"Ok deh kalau kalian tidak mau", hobi pun memakannya dengan lahap.
~
Malam akhirnya tiba.
Tiba-tiba listrij di daerah mereka mati, hobi yang takut langsung memeluk yoongi.
"Apa yang kamu takuti bi?"
"Ih biasanya kan kalau malam tuh suka ada yang nongol gi, aku takut huhu"
"Kalau kamu ngomong gitu, yang ada mereka malah ngerjain kamu"
"Ehh i-iya?!", Hobi mendadak merinding.
"Hiii bulu kuduk ku berdiri"Yoongi pun hanya menggeleng melihat hobi.
Karna mereka hanya berdua saja, yoongi mengajak hobi untuk keluar, dia merasa suasana di dalam rumah saat mati listrik sangat tidak nyaman, jadi yoongi mengajak hobi keluar.
Ketika mereka keluar, mereka tak banyak melihat motor yang lewat, agak sepi biasanya kalau malam-malam di daerah rumah mereka.
Yoongi tengah asik melihat bintang, sampai mata-matanya tiba-tiba langsung mengarah ke sosok yang sangat aneh.
Sosok itu terbang, dan seperti bercahaya, cahayanya berwarna merah."I-itu kuyang?", Tanya yoongi ke hobi.
"Ha? Maksudnya gi?", Hobi tidak mengerti dengan perkataan Yoongi.
Akhirnya yoongi menarik hobi ke dalam rumah, "Bi, kayanya kita ke dalam aja deh"
"Kenapa gi? Kita baru aja keluar"
"Udah buru!", Yoongi pun menarik hobi masuk ke dalam rumah.
Yoongi menyuruh hobi untuk berjongkok, hobi malah makin penasaran.
"Aku lihat kuyang"
"Ha?! Se+serius?!"
Yoongi mengangguk, "sepertinya dia sedang beraksi bi"
"A-apa yang harus kita lakukan?"
"Aku tidak tau, aku belum ada persiapan.."
"Uhm apa kita minta bantu kakak senior kita?"
"Tidak perlu, aku tidak suka keramaian, tapi.. kalau bisa kita berdua saja"
"Ha?! Berdua?! Nggak mau gi, ih serem tauuu", hobi meremas bahu yoongi.
"Jadi gimana lagi bi? Nggak mungkin juga kalau kita nggak nangkap mereka"
"Ajak kakak senior aja gi, aku yakin mereka bisa ngebantu kita.."
Yoongi menghela nafasnya, "yasudah semoga kali ini ketangkap, kasian bayi-bayi di daerah rumah kita.."
"Semoga aja ya gi..
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Indigo || Taegi
Horror⚠ yakin mau baca? Chapternya banyak loh, dan belum tamat ⚠ yoongi sejak lahir sudah mempunyai kemampuan yang spesial, awalnya dia tidak mengetahui dia memiliki itu, untungnya sang ibu yang dulunya punya kemampuan yang sama memberitahukan yoongi, ka...