Chapter 22 : Uncle

698 88 28
                                    

Dong Wook berhenti sekejap di depan sebuah Mansion yang begitu mewah. Ia sedang mengecheck ulang alamat yang di berikan Seung Ho sekali lagi. Yah, ini alamat yang tepat.

Dong Wook memasukan Ponselnya kembali. Ia terkejut saat tiba-tiba seseorang mengetuk kaca mobilnya. Ia menurunkan kaca mobilnya dengan segera.

"Ada perlu apa tuan?" tanya salah satu satpam yang berjaga.

"Oh, saya ingin bertemu dengan tuan Park Chanyeol dan Park Sehun. Apa beliau ada di rumah?"

"Ada Tuan. Silahkan masuk"

Gerbang itu terbuka lebar. Dong Wook dengan segera melajukan mobilnya ke pekarangan Mansion yang luas itu.

Dong Wook turun dari mobilnya. Di depan pintu utama, ada dua ornag yang berjaga. Dong Wook mendekat.

"Permisi Tuan, ada yang bisa saya bantu?" tanya salah satu penjaga itu.

"Yah. Saya ingin berjumpa dengan tuan Park Chanyeol dan Park Sehun."

"Anda sudah memiliki janji?"

"Belum. Namun ada hal yang sangat penting yang harus saya sampaikan pada keduanya, terutama pada tuan Park Sehun."

"Maafkan kami, namun bisakah kami memeriksa anda terlebih dahulu, untuk memastikan jika anda tak bersenjata. Ini demi keselamatan tuan kami." Dong Wook mengangguk. Para penjaga itu mulai menggeledahnya. Setelah mereka yakin jika Dong Wook tak bersenjata, mereka mempersilahkan Dong Wook masuk. Salah seorang penjaga itu membawa Dong Wook menuju ruang tamu dan mempersilahkan nya duduk sementara penjaga itu meminta salah satu pelayan untuk memberitahu Sehun dan Chanyeol.

Dong Wook duduk, ia mengecheck ponselnya dan membuka sebuah foto, foto Yeon Seok dengan ibu Sehun.

"Huh, aku tak pernah suka melihat Foto ini. Kau terlihat bahagia hyung, namun bahagia sesaat yang justru membawa mu pada bencana. Namun, setidaknya ini terakhir kalinya aku membuka Foto ini. Setelah itu, foto ini tak akan berguna untukku. Dan aku akan menghapusnya." batin Dong Wook.

Perhatian Dong Wook teralihkan saat ia mendengar suara beberapa langkah kaki. Ia mengangkat kepalanya, dan setetes air mata lolos begitu saja.

"Dia memang sangat mirip dengan mu, Hyung." gumamnya lirih.

~~~~

"Tuan, ada seseorang yang ini bertemu dengan tuan Sehun."

"Siapa?" tanya Chanyeol tak suka. Moment romantisnya dengan sang istri harus terganggu.

Pelayan itu tergagap saat melihat death glare yang Chanyeol berikan padanya.

Sehun menyadari itu. Ia mengusap punggung Chanyeol perlahan.

"Hyung.." peringkatnya pada Chanyeol. Chanyeol mendengus.

"Siapa paman?" kini Sehun yang bertanya, dengan nada yang jauh lemah lembut dari Chanyeol.

"Beliau memberi tahu jika beliau bernama Oh Dong Wook, dan beliau berasal dari Amerika."

"Oh?" batin Chanyeol.

"Baiklah paman. Bisakah paman meminta tamu nya untuk menunggu sebentar lagi? Sehun dan Chanyeol hyung akan bersiap dulu sebentar."

"Baik Tuan."

The Mafia's Hidden Side (CHANHUN) - (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang