Chanyeol masih betah memandangi wajah damai Sehun sedari Sehun membuka mata hingga matahari yang kini mulai menampakan dirinya pada dunia. Chanyeol belum tertidur sedari tadi. Ia tak ingin melewati waktunya dengan terlelap lalu terbangun dalam kenyataan yang menyakitkan. Ia tak ingin terbangun jika ini hanyalah mimpi.
Namun, melihat kepala Sehun yang sedikit bergerak untuk menyamankan posisinya membuat Chanyeol tau jika ini bukan mimpi. Ini nyata. Sehun nya benar-benar kembali. Oh tuhan, mengingat fakta itu Chanyeol kembali menangis bahagia.
Katakanlah dia cengeng. Namun tak ada yang tau sepedih apa hidupnya saat Sehun menutup mata dalam tidur panjangnya. Dan sebahagia apa Chanyeol saat Sehun kembali menatap matanya, lalu tersenyum padanya.
Masih asik dengan kegiatannya, tiba-tiba telinga caplangnya mendengar suara rengekan dari Baby Park. Chanyeol bergegas bangkit dan melihat bayi kecil yang kini mulai menangis.
Chanyeol mengecheck popok bayi yang di pakai baby Park.
"Popok mu sudah penuh rupanya. Tunggu sebentar ya jagoan daddy, akan daddy siapakan popok baru."
Chanyeol berjalan menuju sebuah lemari berukuran sedang di samping meja tempat segala perlengkapan susu baby Park di letakan. Chanyeol mengambil popok baru, tissue basah dan celana baru untuk baby Park.
"Utututu.. Sayangnya daddy sudah tidak sabar ya. Apa kau lapar juga nak? Tunggu sebentar ya sayang. Daddy ganti dulu popok mu."
Dengan tangan yang sudah lihai, Chanyeol menganti popok baby Park dengan yang baru. Ia juga terus mengajak baby Park berbicara agar si jagoan itu tak menangis.
"Nah selesai! Ayo kita buat susu untukmu sekarang."
Chanyeol dengan semangat memangku baby Park lalu mengajaknya untuk membuat susu seperti biasa.
Setelah susunya siap, Chanyeol memberikannya pada Baby Park. Sambil memegang botol susu, ia sempatkan untuk mengajak bicara baby Park sambil tersenyum gemas.
Chanyeol sangat asik melihat baby Park meminum susunya sampai tak sadar bahwa Sehun kini tengah memperhatikan keduanya sambil tersenyum hangat. Rasa syukur melingkupi hati Sehun, saat tuhan memberikannya kesempatan untuk melihat pemandangan yang benar-benar menyejukan hatinya ini.
Sehun begitu bersyukur saat baby Park menjadi penyemangat bagi Chanyeol, terlihat dari betapa semangatnya Chanyeol bermain dengan baby Park yang tengah memperhatikan sang daddy sambil meminum susunya.
Namun, sedikitnya ada rasa sesal di hati Sehun saat ia bahkan belum pernah menyentuh baby Park sama sekali. Ia bahkan belum sempat menyapanya saat buah hatinya itu datang ke dunia. Sehun menyayangkan kondisinya yang lemah sehingga ia melewatkan tumbuh kembang baby Park selama ia koma.
Chanyeol melirik ke arah ranjang Sehun. Matanya berbinar bahagia saat melihat Sehun yang sudah terbuka sedang memperhatikannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mafia's Hidden Side (CHANHUN) - (Complete)
FanfictionPark Chanyeol. Dia seorang Mafia. Kejam dan tak berperasaan pada lawannya. Dia tak pernah segan-segan pada musuhnya. Titah nya adalah mutlak. Dia tak pernah bermain-main dengan ancamannya. Namun, dia punya sisi tak terduga. Sisi lembut bahkan manj...