"Eonni, apa Lisa sudah siap?" Tanya Rose sebari merapikan gaun yang kini tengah ia kenakan, hari ini mereka bertiga diundang oleh Jong-in dan Jennie untuk menghadiri acara pesta pernikahan mereka.
"Entahlah tadi aku lihat dia masih berdandan," jawab Jisoo sebari menatap pantulan wajah rupawannya di cermin kecilnya.
"Aish, bocah itu selalu saja menghabiskan waktu," dumel Rose sebari berjalan dengan susah payah menaiki tangga dengan heelsnya. "Lalisa, kenapa lama sekali eoh?" Tanya Rose sebari mengetuk pintu kamar Lisa.
"Sebentar Rose, sedikit lagi," sahutnya dari dalam kamarnya.
Rose mendelikan matanya sebal ia kemudian menuruni tangga untuk kembali bersama Jisoo, lebih baik ia menunggu Lisa di bawah saja, akan sangat lama menunggu gadis yang menuntut kesempurnaan itu berdandan.
"Bagaimana?" Tanya Jisoo tepat setelah Rose sampai di ujung tangga.
"Sebentar lagi katanya," jawab Rose. Jisoo hanya ber-oh ria menanggapi jawaban Rose.
"Ah iya Ngomong-ngomong kemarin malam kau pergi kemana?" Tanya Jisoo sebari mendudukkan dirinya di sofa.
"A-ah, aku pergi untuk menyelesaikan masalah dengan Chanyeol, eonni." Jawab Rose sedikit gugup.
"Jadi masalahnya sudah selesai?"
Rose menganggukkan kepalanya mengiyakan pertanyaan Jisoo, "syukurlah, kemarin pagi juga dia kesini, kan?" Tanya Jisoo membuat Rose sedikit terbelalak.
"Darimana eonni tau?" Tanya Rose masih tak percaya.
"Ada tuxedo di mesin cuci tadi," jawabnya.
"Ah, tuxedo itu," gumam Rose, ia kemudian menepuk jidatnya berkali-kali, "kenapa?" Tanya Jisoo yang mulai merasa sedikit penasaran.
"Aku harus segera mengembikannya, aish eonni mengapa aku selalu berurusan dengan pria itu," Rose mendensah frustasi. Ia kemudian melangkahkan kakinya dengan gusar menuju halaman belakang untuk mengambil tuxedo milik Chanyeol yang sudah Jisoo cuci.
Gadis itu naik ke kamarnya untuk menyetrika tuxedonya. Setelah dirasa cukup rapi Rose kemudian memasukan kedalam paper bag.
"Lisa-ya palli! Kau sedang apa di dalam ha? Sedang mencari berlian!?" Sarkas Rose, bertepatan pintu kamar Lisa yang terbuka. "Lama sekali tapi penampilanmu tidak terlalu spesial," cibir Rose membuat gadis berdarah Thailand itu membulatkan kedua matanya.
"Kau tidak tau sulitnya menggambarkan eyeliner seperti ini Roseanne!" Tunjuk Lisa pada kedua matanya yang semakin cantik dengan eyeliner wingsnya. "Ngomong-ngomong apa itu?" Tanya Lisa sebari menunjuk paper bag di tangan Rose.
"Ini, tuxedo milik Chanyeol," jawab Rose. Lisa hanya menganggukkan kepalanya.
Lisa dan Rose berjalan beriringan untuk menyusul Jisoo yang sudah sangat kesal menunggu kedua gadis ini yang begitu lama dengan urusan mereka. "Ck, kita terlambat sepuluh menit," dumel Jisoo, Rose dan Lisa hanya menyengir mendengarnya.
"Bukannya kau mau mengembalikan itu?" Tanya Jisoo pada Rose. Lisa mengikuti arah padang Jisoo dan berakhir menatap Rose juga.
"Apa harus sekarang?" Tanya Rose.
"Acaranya akan sampai pukul enam nanti, jika kau kembalikan nanti setelah pesta terlalu malam, jam seperti itu pengusaha tidak suka di ganggu," kini Lisa yang berbicara.
Rose terdiam sejenak memikirkan perkataan Lisa, iya juga. Malah jika Rose datang yang ada ia malah bertemu alter dari pria itu, malah akan menjadi merepotkan nantinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I "DID" YOU ✓
FanfictionBahasa : Baku Start : 1 November 2021 Finish : 26 Mei 2022 Cober by : @i_vennie2 [Alur Cepat, Belum Revisi] Bagaimana kisah hidup dari seorang Roseanne Park yang mencintai seorang pria yang menderita DID (Dissociative Identity Disorder)? I "DID" You...