Enjoy the story~❤️
"Silvia," - mama.
"Ya, ma?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Leta udah siap?" - Mama.
"Leta ada sama Mama Sari di bawah, tadi aku titip dulu soalnya mau mandi."
"Oh, iya udah ayo bareng ke bawahnya" - mama.
"Udah rapi kan, ma?"
"Udah, udah cantik ayo" - mama.
Gue ke bawah sama mama. Acara langsung dimulai begitu gue ada di bawah dan berlangsung lancar. Tadi ada Sungkwan sama Dokyeom juga.
Mumpung tamu-tamu lagi makan siang, gue sempetin buat nidurin Leta dulu. Kalo tidur siangnya telat dia suka rewel malemnya.
"Kamu harus makan siang."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Astaga!" Gue sampe hampir kepental ke belakang gara-gara dia.
"Kamu terkejut?" - Pak Coups.
"Pake nanya lagi! Andai nimpuk suami tuh gak dosa," gumam gue.
"Maaf, ayo kita ke bawah. Kita makan siang bersama mama," - Pak Coups.
"Aku makan siang di sini aja sekalian jagain dd, boleh kan?"
"Sepertinya tidak perlu dijaga," - Pak Coups.
"Bawa ke bawah aja, bangun soalnya. Tolong bawain kasurnya ya," gue nyengir.
Gue gendong dd terus ke bawah duluan, disusul sama Pak Coups yang bawa stroler. Gue makan di ruang tengah, lesehan soalnya. Lebih gampang ngawasin ddnya.
"Kok milih di bawah sih? Kenapa gak di sana?" - Mama Sari.
"Gak papa, ma. Enak di bawah, bisa sekalian ngawasin dd" gue senyum.
"Iya udah, mama ambilin ya makannya" - Mama Sari.
"Makasih, ma. Tapi, udah diambilin sama suami" gue nyengir.
"Oh, ya udah mama tinggal lagi ya" Mama Sari senyum terus ke belakang.
"Apa, nak? Cantik ya, siapa tadi namanya?" - Ibu 1.
KAMU SEDANG MEMBACA
Master - S. Coups
FanfictionApa, ma?! Dijodohin sama orang kayak dia?! BIG NO! ⚠️ Bahasa non baku
