Asad tidak tahu mengurus anak gadis!

90 8 2
                                    

keesokan harinya Atha,Sa'ad dan Asad sudah siap untuk pergi ke pasar.
tapi Rabbani belum bangun..
huftt
kebiasaan nih bangun jam 9 pagi.

"gadis bodoh itu belum bangun?"
tanya Atha jengkel.

"kau bangunkan dia Atha!" pinta Sa'ad secara tiba tiba.

"bagaimana bisa?paman saja yg masuk ke kamarnya!"

ada benarnya,Atha dan Rabba tidak jauh berbeda umurnya.
yaa rasanya tidak pantas Atha memasuki kamar Rabba.

"kau saja sa'ad!" perintah Asad

"mengapa saya?"
dengan nada risih,semenjak perdebatan kemarin Sa'ad masih sedikit kesal.

"sudahlah cepat!"
sambil mendorong Sa'ad menuju depan pintu kamar Rabba.
dengan ragu ragu, Sa'ad mengetuk terlebih dahulu

tok..tok..tok..

Sa'ad membuka pintu perlahan,untuk berjaga jaga jika Rabba belum menutup auratnya.
dan apa pemandangan disana? rabbani masih terlelap dengan posisi badan seperti mayat.

kaki lurus,tangan di atas perut dengan wajah yg tenang.untung saja Rabba tidur sambil memakai hijab nya.

"apa dia mati,paman?"
tanya Atha kaget.jujur saja posisi tidur ini sangat menyeramkan.

"tidak..tidakk.."
dengan panik, Asad mendekati Rabba dan mencoba membangunkanya.

"Rabba..Rabbani.."

Asad mendekatkan telinga nya ke arah hidung Rabba,memastikan apakah ada nafas. dan masih ada angin keluar dari hidung nya.

Sa'ad mencoba membantu membangunkan Rabba juga.

dia menggoyangkan pundak Rabba.
"heyy!!"

Rabba pun membuka mata perlahan.

"kau kenapa rabba?" tanya Atha bingung.

Rabba mendudukan diri dengan mata menyipit karena silau matahari pagi.

"nanya apasi?,ya tidur lah!"
Rabba secara tidak sadar mengatakan yg tidak dapat mereka mengerti.

"ehh maksudku,ya saya tidur.lalu kalian membangunkanku"

"kau tidur seperti ini?!"
tanya Sa'ad dengan wajah yg sedang menahan emosi.

"a-ada apa dengan tidurku?"
tanya Rabba dengan wajah polosnya.jujur saja itu memang posisi tidur Rabba,tidurnya sangat tenang dan anggun.tapi please itu menyeramkan.

"kau tidur seperti mayat Rabba!"
kesal Atha karena membuatnya panik.

atha bergumam 'yg benar saja gadis itu tidur dengan sangat aneh.membuat kami panik saja!'

"cepat bersiap! bukan kah kau yg ingin pergi ke pasar?"

"ohh yaa maaf saya tidak ingat" rabba benar benar lupa,karena semalaman ia sibuk memikirkan mengapa ini terjadi.

rabba segera pergi meninggalkan mereka untuk mandi dan bersiap.
untuk pakaian,sebenarnya Rabba masih saja memakai baju itu.dia tidak punya pakaian lain.
melihat ini Asad merasa risih karena pakaian Rabba sudah mulai kotor.

"apa kau tidak memiliki pakaian lain?"

"tentu saja tidak,aku tak membawa apa apa"

"yasudah,ayo"

seriusan nih nanya doang si bapak?gamau beliin saya baju gitu?udah risih nih baju gerah begini.

mereka pun menaiki kuda.eits jangan ditanya bagaimana cara Rabba menaiki kuda.tentu saja di bantu

RabbaniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang