Fallen God - Tower of God x Male reader

Irregular

Hewo~

.

.

Jangan lupa vote yaw~

.

.

Salam damai ✌ Isa desu!

.

.

Enjoy~

.

.

Tanpa sepengetahuan siapa pun. Po Bidau Gustang, pernah menulis sebuah buku cerita rakyat.

Buku yang berjudul

["3 hal"]

Ada tiga hal yang paling disukai oleh sang dewa menara ketika 'penulis' bertanya padanya.

Yang pertama adalah, orang-orang yang ingin menemuinya dengan mendaki menara dari bawah hingga puncak 'yang sebenarnya'.

Kedua, keimutan. Memang terdengar konyol, tapi dewa benar-benar murah hati pada Blossom yang imut dan hewan-hewan peliharaan Bia (Lo Po Bia) yang masih masa manis-manisnya (bayi)

Ketiga, cerita yang tak pernah diketahuinya.

Kenapa para irregular sangat kuat? Padahal mereka adalah orang luar yang hidup dengan zat yang bukan shinsu. Tapi kenapa orang-orang luar itu bisa lebih kuat dibanding pada pribumi?

Jawabannya ada dipuncak menara. Benar-benar puncak menara. Jawabannya adalah dewa menara. Dewa menara sangat mencintai para Irregular. Tapi kenapa?

Dewa menara, mengetahui segalanya yang 'ada' dimenara. Ya, hanya yang ada dimenara. Yang lahir dan hidup dari shinsu-Nya. Yang tumbuh besar didalam menara-Nya. Masa lalu, masa depan, masa kini, dia tahu semuanya soal 'anak-anak' nya yang lahir didalam dirinya -menara-

Tetapi. Sang dewa mencintai cerita yang tak pernah diketahui olehnya. Dia yang mengetahui semuanya soal anak-anaknya yang lahir didalamnya tak pernah bisa menghibur kebosanannya.

Tapi Irregular berbeda. Mereka membawa kisah-kisah yang tak pernah diketahui oleh-Nya. Para Irregular yang membawa hal yang dicintai oleh dewa pada diri mereka, sama saja mendapat cinta dari sang dewa itu sendiri.

Dicintai oleh dewa menara, sama artinya dengan dicintai oleh shinsu-shinsu-Nya. Dicintai oleh sumber kehidupan didalam menara.

Itulah alasan mengapa para Irregular sangat kuat. Itulah alasan mengapa sang Dewa tak pernah menghukum para Irregular. Tak bisa membenci mereka walau sudah mengkhianatinya...

"Ceritakan aku sebuah kisah yang tak kuketahui."

Rumor dari para 'peri' mengatakan, bahwa itu adalah ujian terakhir untuk mendapat segalanya dari puncak menara.

Ujian terakhir yang diberikan oleh sang administrator puncak menara. Ujian, dari sang dewa itu sendiri.

Tapi, itu hanya rumor belaka. Tidak ada yang bisa membuktikannya. Karena mereka semua terkurung dibawah lantai 135.

-Penulis.

***

"Maaf, pertemukan aku dengan administrator."

"Apa kau tak mendengar apa yang kukatakan?"

"Ya. aku mendengar semuanya, itu sebabnya, bawa aku ke administrator... Aku, aku adalah Irregualar."

'... huh?'

Dagunya bergerak menjauh dari tangannya. Matanya dipenuhi jejak keterkejutan dan binar kesenangan didalamnya, menatap si surai kecoklatan.