Fallen God - Tower of God x Male reader

Rencana Tim A!!

"28 perserta yang belum lolos harus ikut ujian ini."

Jelas Lero-Ro.

"Hahahahaha! Semangat anak-anak yang gagal~"

"Jyahahahahaha! Berjuanglah ya, para kura-kura dan kadal!"

Melihat kesombongan diwajah (Name) dan Rak membakar hati beberapa peserta.

""Mereka benar-benar menyebalkan.""

""Huh??""

Secara kebetulan kedua Light Bearer merasakan hal yang sama pada Spear Bearer tim mereka. (Cale ama Khun)

Lero-Ro mulai kembali menjelaskan tentang ujian para peserta yang belum lulus. Tim dibagi menjadi 2 tim. Tim A dan tim B. Kalian akan dinilai bersadarkan pencapaian individu yang akan memengaruhi poin kalian.

Sebelum mereka pergi keruang tunggu, (Name) menghentikan mereka. Ia mengeluarkan kamera yang dirakitnya selama beberapa hari libur lalu berkata.

"Semuanya~ Katakan gagal~"

Ckrek

"Woy!!!"

(Name) langsung berlari dari sana dengan beberapa peserta mengejarnya.

"AHAHAHAHA!!!"

Lero-Ro mengambil hasil foto yang jatuh tadi lalu tersenyum.

Terlihat disana ada beberapa peserta yang tersenyum kikuk. Ada yang berpose, ada yang tidur, ada yang ngamuk, dan ada yang sedang mengarahkan senjatanya pada kamera.

***

"Bye bye~ semoga beruntung kalian semua, kalau tim kalian menang kumasakkan sesuatu deh!" (Name) berseru riang dari atas kapal udara.

"Buatkan aku seblak ya (Name)!" Balas Endorsi dengan semangat."

Yang lain terlihat terkejut.

"Apa?! Makanan baru super mahal itu dibuat oleh (Name)?!"

(Name) bersin. Kapal udara itu mengantarkan mereka keruang tunggu lain dengan layar besar. Disana terlihat tim A sedang berkumpul membuat rencana.

(Name) yang tengah menjauhkan popcorn buatannya dari Rak menatap intens kelayar. Ia menatap salah satu temannya yang tengah membicarakan sesuatu dengan Khun sementara si rambut merah muda terlelap dengan menjadikan Lauroe sebagai bantal.

"Dapat!" Seru Rak ketika ia merasakan kantong ketas yang digunakan untuk membungkus popcorn.

Sayang sekali (Name) sudah mengantisipasi itu dengan menggunakan kantong kertas lebih dari satu hingga Rak hanya mendapat kantong kertasnya saja.

"Tidak, bleek."

"Aaargg!!"

Di ejeknya Rak yang masih kesal lalu melihat kembali kelayar.

'Ayo kita lihat apa yang terjadi dengan kelompok A.'

.

,

Garuk garuk.

Cale menggaruk belakang lehernya.

'Aku merasa ada yang menatapku...' batinnya merinding. Fokusnya lalu kembali pada Khun.

"Aku punya rencana. Tapi aku hanya akan memberitahunya kalau kalian memilihku sebagai pemimpin tim." Ujar Khun dengan senyum licik. Beberapa peserta tampak tak setuju dan menanyakan pendapat yang lain.

Cale sendiri hanya mengangkat bahunya acuh tak acuh lalu berkata. "Asal bisa menang aku tak masalah sama sekali."

"Yaudah, puas sekarang? jangan bertele-tele dan beritahu kami rencananya."