2 jam kemudian..........
Mereka bosan dengan pelajaran yang di terangkan karena perut mereka merasa lapar, sepertinya cacing cacing di perut mereka tidak bisa menahan untuk tidak merasa lapar.maka dari itu mereka akan menjadi bosan, dan kekurangan energi serta otak mereka, mereka menginginkan nutrisi dan juga vitamin.
Namun doa mereka berpihak pada mereka, akhirnya setelah mereka mendengarkan guru dan memberikan tugas kepada mereka, di saat bersamaan bel pun berbunyi, lantas guru mereka pun bersiap siap membereskan peralatannya, di rasa sudah siap gurupun bergegas keluar kelas.
Sedangkan para siswa siswi itu tengah membereskan peralatannya juga di setelah menanggapi ucapan bahwa gurunya itu. Akan tidak sopan jika para siswa siswi itu mendengarkan sambil membereskan peralatan mereka.
"Kring......kringg.... Kringgg" bunyi suara bel istirahat.
Mereka semua pun langsung menuju kantin ingin mengisi cacing cacing yang ada di perutnya itu, sementara soo ra dan teman temannya akan bergegas ke kantin. Akan tetapi soo ra teringat dengan pesan jaehyun padanya untuk pergi ke taman.
Soo ra pun ingin bergegas ke taman untuk menemui jaehyun. Namun sebelum itu ia harus berpamitan kepada teman temannya itu.
"yong, hae, han, cho, ki, gue izin ke taman bentar ya, gue ada urusan sama seseorang "ujar soo ra pada teman temannya itu.
Teman temannya pun mengangguk, mereka tidak akan ikut campur dalam urusan soo ra dengan seseorang, akhirnya mereka berpisah dan memutuskan pergi ke kantin, dan soo ra pergi ke arah lain menuju taman .
Sesampainya ia di taman, ia menemukan jaehyun yang menunggunya entah itu dari barusan atau sudah lama jaehyun menunggunya. Soo ra merasakan perasaan bersalah jika jaehyun menunggu dirinya yang lama berjalan menuju taman ini. Taman ini terlihat sepi ketika soo ra datang, tidak melihat seorang pun kecuali dirinya dan jaehyun.
Ia pun menghampiri jaehyun di depan tempat duduk taman yang kosong itu. Dan menatap jaehyun bingung, mengapa dia ingin dirinya datang ke taman ini.
"jae lu mau ngomong apa sama gue "ujar soo ra pada jaehyun akhirnya ia mengeluarkan pertanyaannya itu.
"oh.... Lu ra, udh dateng rupanya "ujar jaehyun pada soo ra.
"iya gue udah dateng, apa lu nunggu lama selama gue blm dateng ke taman ini? " tanya soo ra pada jaehyun, jaehyun pun memilih tempat duduk dan meninggalkan soo ra masih berdiri di sampingnya tadi, namun soo ra mengikutinya dan duduk berdampingan dengan jaehyun.
"iya, o-oh gak kok ra gue barusan gue dateng ke sini ra, sebelum lu dateng ra "ujar jaehyun pada soo ra.
"seriusan , gk barusan?? Maaf klu gue lama datengin lu. "ujar soo ra pada jaehyun lagi, ia merasa bersalah kalau jaehyun ingin berbicara dengannya akan tetapi ia telat datang.
"serius ra, gue barusan dateng " ujar Jaehyun pada soo ra. Soo ra pun hanya manggut manggut atas jawaban soo ra padanya.
Keheningan melanda mereka, hanya di selingi suara daun daun yang berterbangan , dan suara angin yang bersiul siul kencang menerpa surai rambut jaehyun, membuat soo ra terpesona sekali lagi terhadap orang yang ada di sampingnya itu.akan tetapi selain terpesona dengan jaehyun ada perasaan aneh, entah itu apa. Namun seketika jaehyun berkata padanya.
"ra, gue mau ngomong sama lu " ujar jaehyun pada soo ra.
"ngomong aja jae, gue dengerin kok "ujar soo ra pada jaehyun.
"ra, kalau semisal ada cowok yang suka sama lu, lu terima gak? " ujar jaehyun sambil menatap soo ra dengan pandangan berbeda dari gadis gadis lainnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MALAIKAT PELINDUNGKU [ JAEHYUN ]
Fiction généraledi suatu hari ada namja tampan bak pangeran disney, Ia mengenakkan outfit dengan brand ternama. Ia berjalan di koridor sekolahnya. ia merupakan siswa terpopuler di sekolahnya, dam ia juga membuat para gadis gadis itu terpesona denganya, tidak hanya...