Bagi Radika melamar kekasih di kapal pesiar sebuah momen indah yang nanti ketika mereka menikah, lalu menua bersama akan terus teringat di kepala. Sayangnya malam di mana lamaran itu berlangsung tiba-tiba Jesi- kekasih Radika menolak lamaran di depa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Elsa Letashia, S. Par
Lulusan sekolah tinggi Pariwisata Trijaya, Yogyakarta.
Bekerja di Nusa Trip selama 18 bulan, memiliki seorang kakak yang tinggal di Singapore.
Ayahnya seorang kepala badan narkotika nasional Tahun 2012
2013 Meninggal karena kecelakaan mobil bersama istrinya.
Mama Elsa seorang dokter kecantikan.
Mediana membaca selembar kertas yang isinya tentang Elsa, ia tidak bermaksud mengusik privasi Elsa hanya saja ia penasaran dengan sosok Elsa. Ternyata gadis muda itu seorang anak yatim, piatu.
"Informasi ini valid?" Tanya Mediana pada Dylan Chan— orang kepercayaan keluarganya.
"Ya, sebenarnya Elsa mendapatkan beasiswa kuliah di Glion Institute of Higher Education, Swiss. Tapi tidak diambil." Jelas Dylan lagi.
"Kamu tahu alasannya?"
"Maaf Bu, bos di kantor Elsa tidak memberitahu karena alasan privasi." Jelas Dylan. Mendapatkan informasi tentang Elsa sangat mudah bagi Dylan, ia hanya perlu datang menemui pemilik biro perjalanan lalu bertanya dengan alasan perintah Mediana. Dylan tidak tahu apa tujuan Mediana mencari tahu tentang perempuan ini.
"Dia akan resign dari Nusa Trip, kamu tahu kabar selanjutnya dia akan kerja di mana?"
"Kata Pak Yuda, Elsa akan bekerja di salah satu kafe."
"Namanya?" Tanya Mediana lagi. Sayang jawaban Dylan mengecewakan karena Yuda tidak memberitahu, alasan tetap sama karena privasi.
"Saya akan mencari tahu lagi tentang Elsa." Ucap Dylan. Ia juga memberitahu nama sosial media Elsa.
Mediana mengangguk-angguk, langkah pertama yang ia lakukan untuk mencari tahu tentang Elsa adalah melihat halaman sosial media. Seketika matanya tak sengaja menatap salah satu foto, gayanya seperti model, Elsa berfoto di salah satu perpustakaan publik milik pemerintah. Mediana membaca setiap kata yang ditulis di sana.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
