'Cklek!'
Seseorang membuka pintu ruangan. Ku lepas Yerin dari cengkeramanku. Aku mengambil tab dan tas ku kemudian keluar. Tepat di depan pintu, sesuai dugaanku. Hyung Won dan Min Jae berdiri di depan pintu.
"Kau baik-baik saja?" Hyung Won menatapku dari atas sampai bawah, saat hendak memutar badanku ku pukul mereka menggunakan tab ku.
"Jadi kalian tahu untuk apa kita kesini?!"
"Dia baik-baik saja" sahut Min Jae.
"Wah..! Kalian ini benar-benar.."
"Oh! Jimin! Jhope! Kalian juga disini? Aku baik-baik saja, jangan khawatir" suara Yerin kembali ke mode periang dan ramah. Aku masih enggan membalikkan badan dan harus melihatnya, aku masih menatap Hyung Won dan Minjae.
"Pak Hyung Won bisa ikut kami? Kalian bertiga",
"Apalagi sekarang?" Hyung Won hanya menepuk pundakku.
Saat kami beranjak pergi, "Apa kau baik-baik saja? Sepertinya kau terluka" Jhope menanyaiku, aku hanya mengangguk dan tersenyum.
"Dia terluka? Bagaimana ini? Maafkan aku terlalu berlebihan" Yerin ikut menjawab.
"Tidak masalah. Aku permisi".
Bagian mana yang tidak masalah? Tiba-tiba diserang dan kemudian terluka! Menyebalkan!
Salah seorang staf membawakan kotak obat, "Permisi. Ini kotak P3K nya"
"Terimakasih. Kemarilah ku bantu" Min Jae membantu mengobati luka ku. Hanya sedikit tergores di bagian leher, sepertinya terkena aksesori Yerin tadi. Sisanya mereka hanya menjelaskan apa yang terjadi dan kenapa mereka perlu melakukan itu. Setelah itu kami kembali ke kantor.
"Temui Do Hwan dulu, setelah itu Min Jae akan membawamu pulang". Aku menghidupkan mode hening ku khusus untuk mereka berdua. Dan ku rasa, Do Hwan pun juga sudah tahu.
"Ada apa memanggilku?", "Kau terluka?"
"Sedikit", "Maaf tidak memberitahumu lebih awal"
"Mereka sudah memutuskan. Besok mereka akan datang".
Tunggu sebentar...
"Mereka siapa? Memutuskan apa?"
"Jangan pura-pura bodoh. Aku tahu kau sudah menunggu ku mengatakan ini" jawab Do Hwan.
"Ah.., jadi ini hadiah untukku setelah melewati hari buruk ini?"
"Mereka tidak setiap hari di rumah jadi kau tenang saja. Tapi aku akan memintamu untuk ikut memantau mereka, dari jauh saja"
"Apa aku bisa menolaknya?", "Tentu tidak. "
"Baiklah.., Ada lagi? Aku akan pulang jika tidak", "Tidak. Hati-hati di jalan".
Sepertinya aku baru saja sampai rumah dan memejamkan mata sebentar, kenapa sudah pagi lagi? Buru-buru sekali. Tapi mereka obatku setelah mengalami hari yang buruk, dan hari ini mereka datang.
'Rrriiingg...!!' telepon rumah bunyi.
"Biar aku" Hye In pergi mengangkatnya. "Ya? Sekarang? Baik".
"Ada apa? Hei! Joo Hye In!". Hye In pergi membuka pintu. Astaga! Kenapa mereka sudah disini?!
"Silahkan masuk. Ada yang bisa ku bantu? Ingin melihat-lihat dulu atau ku tunjukkan kamarnya dulu?"
"Wah besar sekali" suara Jimin. Aku masih bersembunyi di ruang makan sembari merapikan rambutku. Apa-apan ini! Aku tidak siap sama sekali. Aku masih mengenakan hoodie dan celana training yang ku pakai untuk tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Will Protect You - Naega Neol Jikyeojulkke
FanfictionErina hanya seorang gadis biasa yang mendapat kesempatan menerima keajaiban dihidupnya. Keajaiban yang tak henti datang membuatnya bertemu dengan "mereka", dan juga "dia" yang selama ini selalu menjadi pujaan dihatinya. Ketulusannya yang sempat dira...