I Will Protect You - Naega Neol Jikyeojulkke

BAB 35

"Kau gila?!!" Ucapku melepaskan pelukan Yoongi.

"Tenang saja. Hanya ada kita disini" balasnya sambil menarik tubuhku dan memelukku erat.

Ada banyak sekali pertanyaan di dalam benakku yang ingin sekali ku tanyakan tapi tak bisa terucap satupun olehku.

"Aku baik-baik saja. Nanti akan ku ceritakan semuanya. Tapi malam ini, bisakah kita kencan saja?

Aku sangat merindukanmu Nana" ucap Yoongi lembut menatapku.

Semalaman kami berjalan mengelilingi taman ini. Benar-benar tidak ada orang lain selain kita. Dia melakukannya? Mengosongkan tempat ini hanya untukku dan dia?

"Jadi berapa lama kau akan disini?" Tanyaku pada Yoongi.

"Kita akan melewati malam natal ini dan malam pergantian tahun nanti" jawabnya sambil tersenyum lebar menatapku.

"Kau serius? Kita bisa melakukannya?" Sahutku bahagia.

"Tentu saja aku serius. Tapi apa maksudmu melakukannya?" Tanya Yoongi menggodaku.

"Melewati malam tahun baru bersama. Itu maksudku, pikiranmu ini pergi kemana Min Yoongi"

Selama beberapa hari kami berlibur bersama, beberapa tempat yang kami datangi selalu sepi pengunjung atau jauh dari keramaian.
Aku tidak bisa menahan rasa penasaranku lagi. Dan benar dugaanku Yoongi mengosongkannya.

"Waaahh!! Kau gila? Bukankah itu akan menghabiskan banyak uang? Untuk apa kau melakukannya?? Wuaaah.. kau gila, kau gila" ocehku mendengar jawaban Yoongi yang sangat santai.

"Bisa-bisanya kau mengataiku gila. Bukankah ini romantis?" Guraunya

"Ya ini romantis, tapi beberapa tempat kemarin sangat besar. Jika kau mengosongkannya berarti kau mengeluarkan uang banyak untuk itu"

"Sssshhhh! Itu uangku kenapa kau yang heboh sendiri"

Saat aku masih bergumam sendiri tentang bagaimana dia bisa mengeluarkan uang sebanyak itu untuk mengosongkan tempat-tempat yang kami kunjungi, Yoongi memeluk ku dari belakang tepat saat aku berada di beranda sebuah taman di pantai.

"Hanya ini yang bisa ku lakukan supaya tidak ada yang bisa mengganggu kita. Supaya kau aman."

"Tapi tetap saja ini.." saat aku membalikkan badanku Yoongi membungkamku dengan bibirnya.

"Aku hanya ingin menghabiskan waktu yang ku punya dengan orang yang ku cintai" ucapnya sambil menatapku.

"Lain kali aku akan berhati-hati saat memilih tempat" jawabku.

Waktu berlalu dan tanpa terasa malam pun tiba. Malam pergantian tahun pertama ku bersama Yoongi.

Tidak ingin Yoongi menghabiskan lebih banyak uang lagi, ku putuskan untuk menghabiskan waktu di balkon apartemen yang sudah ku hias dengan lampu-lampu.

"Happy New Year!!" Sorak ku saat waktu menunjukkan pukul 00.00 dan pemandangan kembang api mulai nampak.

"Nana.. ada yang ingin ku katakan padamu" ucap Yoongi meraih tanganku.