[BL] Douluo Dalu: Destiny

Chapter 9 - Roh Kembar

hei, jujur kalian!
kalian suka adegan yang anu anu ya?!
makanya viewer chapter 6 - panas lebih banyak dari yang lain

lanjutkan, wahai reader

☆☆☆

Setelah menyiapkan sarapan dan hal-hal lain di pagi hari, Old Jack tiba-tiba datang berkunjung ke rumah untuk membicarakan mengenai akademi yang kemarin telah diberitahukan kepada Tang San.

Empat orang dengan dua orang tua dan dua anak kecil sekarang berkumpul di ruang tengah yang sederhana itu.

Tang Hao sudah menanyakan kepada Tang San mengenai esensi roh anaknya itu. Dan Tang San menjawab dengan tegas bahwa dia memiliki esensi roh berupa Rumput Perak Biru.

Ekspresi Tang Hao tampak berubah saat mendengar jawaban Tang San. Tatapan yang dia gunakan untuk melihat anaknya menjadi lebih tidak dipahami.

Meski begitu, Old Jack tidak peduli. Dia dengan keras kepala berkata, "Meski itu Rumput Perak Biru, tapi Xiao San memiliki kekuatan roh penuh bawaan. Tang Hao, aku telah memutuskan bahwa tahun ini kuota satu siswa desa kami jatuh kepada Xiao San. Biarkan dia belajar di sekolah Master Spirit Nuoding. Desa akan membiayainya."

Tang Hao tampaknya tidak menempatkan perkataan Old Jack di telinganya. Dia hanya terus berulang-ulang mengatakan, "Rumput Perak Biru, Rumput Perak Biru..."

Setelah itu, Tang Hao mengangkat kepalanya. Dia matanya ada cahaya kuat yang tidak pernah Tang San lihat.

"Tidak," ucap Tang Hao dengan tegas. Ekspresi wajahnya memperlihatkan keputusan yang tidak bisa diganggu gugat.

"Apa katamu? Aku salah dengar." Old Jack mengorek telinganya, menatap Tang Hao dengan terkejut.

"Kamu harusnya tahu betapa berharganya kesempatan ini. Bahkan jika desa Roh Kudus kita menghasilkan seorang kudus pada suatu waktu, setiap satu tahun kami hanya memiliki satu kuota siswa. Untuk desa lain, lebih dari dua atau tiga desa harus berbagi kuota satu orang, tahukah kamu? Ini peluang bagus. Mungkin Xiao San mampu menjadi tuan yang mulia."

Tang Hao menatap Jack dengan mata dingin, "Apa gunanya menjadi mulia? Aku hanya tahu bahwa jika dia pergi, tidak ada yang akan membuatkanku makanan. Rumput Perak Biru, menurutmu apa yang bisa dicapai dengan menanam Rumput Perak Biru? Itu hanya roh yang tidak berguna."

Old Jack dengan tegas berkata, "Tapi dia memiliki kekuatan roh penuh bawaan, selama dia bisa mendapatkan cincin roh, bahkan jika itu adalah cincin roh kualitas paling rendah, dia juga segera mampu menjadi Master Spirit. Master Spirit Agung, kamu mengerti? Desa kami sudah tidak menghasilkan Master Spirit selama bertahun-tahun."

Tang Hao dengan dingin berkata, "Nah, barusan adalah tujuanmu yang sebenarnya. Mengatakan itu tidak akan berhasil, berarti itu tidak akan berhasil. Kamu boleh pergi."

"Tang -- Hao --. " Dalam benak Old Jack, amarah sudah membakar secara maksimal.

Tang Hao seperti sebelumnya memiliki ekspresi lesu, "Tidak perlu sekeras itu, aku belum tuli. Aku berkata, kamu bisa pergi. "

"Kakek Jack, tolong jangan tersinggung. Aku masih tidak akan pergi untuk mempelajari kemampuan Master Spirit. Ayah benar, Rumput Perak Biru hanyalah roh yang tidak berguna. Terima kasih atas niat baiknya."

Meskipun Old Jack paling membenci Tang Hao, dia masih sangat menyukai Tang San yang cerdas, dan dadanya yang dipenuhi amarah membakar perlahan-lahan ditenangkan.