Chapter 20 - Kontradiktif

1.2K 177 79
                                    

adakah yang menunggu up?

jangan lupa vote dan komen
__________
Pojok Zodiak-01

《 Sagitarius - Teleportasi 》
Kemampuan: Dapat berpindah ke lokasi tertentu secara instan.
Syarat: Lokasi yang dituju harus ditandai terlebih dahulu.

Info: Jauhnya jarak dan banyaknya daya angkut tergantung kekuatan spiritual yang digunakan.

Alat roh: ?? [Belum dimiliki]
____________

Selamat Membaca 📖

Niat Cheng Xia menemui Gegenya adalah untuk membicarakan tentang Akademi Shrek, tapi dia mengacaukannya.

Lagipula, kenapa dia harus menanyakan pertanyaan yang mustahil seperti itu?

Di dunia ini, mana ada laki-laki yang mencintai sesama laki-laki? Dia pasti sudah gila.

Jelas-jelas ada gadis cantik dan manis di depannya, tentu saja Gege akan memilih Xiao Wu, benar kan?

Cheng Xia, jangan samakan dunia ini dengan duniamu sebelumnya, batin Cheng Xia sambil mengutuk dirinya sendiri.

Cheng Xia bangkit dari kasurnya. Berdiam di kamar Tang San malah membuat suasana hatinya tidak tenang, bisa-bisa dia akan terus memikirkan Gegenya itu dan dengan ceroboh menemuinya lagi.

"Mm. Lebih baik berkultivasi untuk menenangkan pikiran. Lupakan yang tadi, anggap saja tidak pernah terjadi."

Sambil berjalan ke luar rumah, Cheng Xia mengangguk-anggukkan kepalanya, membenarkan apa yang dia pikirkan.

"Lagipula Gege itu tidak jahat. Jika aku bertingkah seperti tidak terjadi apa-apa, Gege pasti akan melakukannya juga."

Tepat saat dia akan membuka pintu, Cheng Xia langsung berhenti mendadak dengan tangan memegang kenop pintu.

Ada seseorang di luar.

Suara ketukan datang dari luar, Cheng Xia membukanya dengan pelan sambil menahan napas.

"Y-ya, ada apa?" tanya Cheng Xia sambil menatap orang di depannya.

Orang itu adalah gadis cantik dengan rambut coklat kepang kalajengking. Bajunya yang berwarna pink menempel dengan pas di tubuhnya yang ramping. Cheng Xia bahkan dapat melihat dengan samar telinga kelinci putih yang mengintip di sela-sela rambut gadis itu.

Tidak salah lagi, orang yang berada di depannya ini adalah Takdir Gegenya, Xiao Wu.

"Cantik... Gege pasti sangat beruntung memiliki istri masa depan secantik Jiejie. Dibandingkan dengan aku, aku bahkan lebih pendek dari Jiejie. Sebagai laki-laki, malunya..."

Cheng Xia tersenyum. "Jiejie, ada apa?"

Xiao Wu balas tersenyum. Tanpa basa basi, gadis itu memeluk Cheng Xia. "Jiejie sangat merindukanmu! Kenapa kamu hanya datang menemui Xiao San, hm? Apa kamu tidak merindukan Jiejiemu yang cantik dan imut ini, Xiao Xia ku yang menggemaskan?"

Senyum di wajah Cheng Xia langsung luntur, ekspresinya kaku. Untung saja wajah mereka saling membelakangi sehingga Xiao Wu tidak menyadari itu.

Cheng Xia menepuk punggung Xiao Wu. "Bukan begitu, Jiejie. Aku juga merindukanmu, hehe."

Xiao Wu tersenyum puas. Dia melepaskan pelukannya. Setelah beberapa saat dalam mode berpikir, dia mengangkat telunjuknya. "Benar juga, Jiejie ke sini untuk memberitahumu sesuatu."

[BL] Douluo Dalu: DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang