A G E MONSTER [END] ✓

10. AGE MONSTER - Pecel lele

Diam dan lewat jika ingin di loloskan, dan datang jika ingin dihabisi. -Age Bimantara

Ya intinya jangan lupa vote komen share cerita ini 👌🏼
Ehehe
Selamat membaca☀️💙

Prok!! Prok!! Prok!!

"Lihat siapa yang sendirian."

Giza yang merasa motornya mogokpun kaget dengan suara tersebut dan ketika ia melihat ternyata benar, Jorez beserta antek-antek nya. Ia menyesal hari ini menolak tumpangan dari sang kakak, ini sudah sore hari setelah bel pulang sekolah.

"Lihat siapa yang datang keroyokan" balas Giza santai namun tajam.

Jorez tertawa mengejek, "takut?"

Giza pun ikut membalas dengan tertawa merendahkan, "sorry? Takut?"

"Kayanya nyali gue yang sendirian lebih gede dibandingkan lo yang dateng rame-rame."

Senyuman manis Giza bukan sembarang senyuman, itu senyuman merendahkan. Jorez kesal setengah mati di permalukan oleh gadis itu.

"Nih cewek makin ngelunjak jo! Sikat dah, bawa ke hotel!" ucap teman Jorez.

"Otak selangkangan" gumam Giza. Ia melirik kanan kiri cepat, hingga matanya menemukan kedai pecel lele yang ramai oleh motor-motor. Dengan cepat ia langsung berlari kencang meninggalkan motornya.

"Pak!! Pak!! Tolong! Saya mau di bawa ke hotel!!" teriak Giza sontak langsung saat masuk kedalam tenda pecel lele itu.

"Giza?" beo Age namun detik selanjutnya ia langsung berdiri dan keluar dari tenda.

"Wah, nyari pertolongan ya si Giza?"

"Halah si jancok! Ngapain kesini sih?" gumam Frej yang baru saja ikut keluar.

"Lo bilang apa?!" sentaknya.

"Jorez jorez, lo tuh gak ada kapok-kapoknya ya!" seru Hito.

"Bacot lo!"

Hito melotot tidak terima kedua tangannya sudah mengepal pertanda ia tidak suka dengan ucapan jorez.

"Dengerin gue!" ujar jorez kepada 6 cowok yang menurutnya masih bau kencur.

"Lo semua masih bocah kemarin sore! Bocah kencur, anak bawang! Gausah banyak gaya deh! Kemarin lagi hoki aja lo bisa lawan gue sama temen-temen gue! Jadi gak usah belagu bocah!!"

Kubu Age sudah jelas panas karena di Katai oleh jorez. Lalu dari arah belakang keenam cowok itu ada suara gadis.

"Daripada lo! Udah tua attitude bocah sangean! Udah bego, tolol lagi! Ngotak anjing!" kasar Giza.

"Giza!!" panggil keenamnya.

Giza tidak perduli dengan tatapan keenam cowok disampingnya. Tatapannya sangat tajam kearah jorez yang kini membalas tatapan Giza tak kalah tajam.

"Nah keluar juga nih yang katanya nyalinya gede banget."

Jorez menatap age dan teman-temannya.