"kamu bawak apa tu sayang"kata Nino
"aku masakin kamu nasi goreng"kata ku
"kamu memang paling mengerti aku sayang,aku tadi belum sempat sarapa,ayo kita masuk kita sarapan bersama"kata Nino sambil memeluk pinggangku
Saat aku dan Nino akan memasuki hotel aku melihat Rahmi menuju arah kami
Aku langsung melepaskan tangan Nino dipinggangku,
"hei,Astri kau disini juga"kata Rahmi tiba tiba mengejutkan kami berdua
"ehmmm...."
"iya beby ,Astri ini ternyata anak klien ku yang diSpanyol yang pernah aku cerita kan ke kamu itu"kata Nino langsung memotong omongan ku
"terus ngapaen lo kesini Astri ?"kata Rahmi lagi
"ehmmm...gue..."
"ehmmm,dia mau ngambil berkas kerjasama antara aku dan papanya"Nino memotong omonganku lagi
"ehmm,iya begitu"kataku sambil tersenyum
"eh,ayo kita masuk beby ,Astri"kata Nino
*****
Aku menunggu Nino didepan ruangan nya bersama Rahmi
Sedangkan Nino beralasan akan mengambil berkas kerja sama itu
Krek...
"ini berkasnya Astri"kata Nino sambil merikan map kosong kepadaku
"eh,iya makasih ya Nino,aku pulang dulu,aku duluan ya Rahmi"kata ku
"iya hati hati Astri"kata Rahmi
Nino tak mengucapkan apa pun kepadaku.
Sakit itu yang kurasakan
Aku berjalan meninggalkan mereka
Tanpa terasa air mataku menetes
Aku menaiki lift menuju lantar dasar
Didalam lift aku hanya sendri
Aku menanggis sejadi jadinya
Tidak lama kemudian aku sampai dilantai dasar
Aku langsung menyetop taksi
Didalam taksi air mataku masi menetes
Ting...
🐺❤
Maaf
Aku hanya mengabaikan saja pesan dari Nino
Apa sesakit ini mencintai mu Nino
Apa aku juga gak berhak mencintaimu Nino
Air mataku semakin deras
*****
Nino pov
Aku duduk dikursi kerjaku sambil memandangi bekal dimeja buatan Astri aku merasa bersalah kepadanya
Sedangkan Rahmi sedang ke toilet
Aku mengambil ponsel ku dan mengirim pesan kepadanya
Peri kecilku 🧚♀
Maaf
Tapi sayang pesan ku hanya dibacanya tanpa dibalasnya
Krek...
"baby "Panggil Rahmi kepadaku
"iya baby"kataku
"aku perhatiin dari di parkiran tadi kamu bawak bekal dari mana?"tanya Rahmi
"oh,ini tadi mama yang nitip ke mang sudin karena aku tadi gak senpat sarapan"kata memberi alasan
"kenapa gak dimakan?makan dong?apa perlu aku suapin"kata Rahmi
"tidak baby,aku bisa sendiri"kataku
Aku membuka bekal nasi goreng itu dari Astri aroma nya saja sudah menggugah selera ku
Aku menyendoknya ke mulut ku,ini benar benar nasi goreng terenak yang pernah aku makan yang dibuat dengan penuh cinta
"baby,"panggil Rahmi
"iya baby"kataku
"sebenernya....aku"kata Rahmi
"aku tau...kamu mau beli apa?"kataku
Ya Rahmi memang sering kesini hanya untuk meminta uang untuk membeli barang yang ia suka
Tapi entah mengapa aku masi juga mencintai wanita itu
"25 juta baby"katanya
aku menulis cek dan memberikan nya padanya
"makasih sayang"katanya
Dia mengambil cek itu.
Lalu menciumku ,tangan nya yang nakal meremas kejantananku
"akh..."aku meringgis
"nakal kamu sekarang ya"kata ku
Aku langsung menariknya ke toilet dan kalian tau lah apa yang terjadi selanjutnya
*****
Astri pov
Aku sedang berada di dalam kamarku ,aku tertidur karena lelah menanggis ,
Setelah kejadian tadi rasanya aku sangat malas melakukan apapun
Tok...tok...tok
"masuk"kataku
"non ditunggu nyonya,untuk makan malam bersama"kata bik Ina
"bilangi mama bik ,saya gak makan"kataku
"non sakit?"katanya
"tidak bik,saya sedang tidak enak makan"kataku
"baik non"kata bik ina
Aku mendengar langkah kaki bik Ina menuruni tangga kamar ku
Tak berapa lama mama datang
Membawa nampan yang berisi bubur dan susu untuk ku
Mama meletakkan nampan itu diatas nakas
"kamu sakit sayang"kata mama
"tidak ma,aku lagi gak selera makan"kata kepada mama
"kalau ada masalah selesaikan dengan baik baik,jangan menghindar dari masalah sayang"kata mama
"iya ma,kata ku
"mama keluar ya,jangan lupa dimakan bubur dan minum susunya"kata mama
Aku menggangukan kepala ku
Mama keluar dari kamarku
Aku memakan bubur buatan mama dan meneguk susu itu sampai kandas
Mata mulai mengantuk ,aku langsung terlelap
Bersambung
