"CUKUP MA!"jawabku sedikit keras
"dia itu wanita gak bener Nino,dia wanita matre,dia cuman mau harta kamu,sama seperti papanya dulu ia mencintai mama karena hanya ingin harta orang tua mama"kata mama
"Ma! Aku tau siapa Rahmi,aku mencintainya ma,cukup mama menghina Rahmi,dia bukanlah wanita yang mama pikirkan selama ini,ada atau tidaknya restu dari mama aku akan tetap melamar Rahmi,jangan karena papanya mantan mama lalu mama melarang aku menikahi Rahmi,itu sudah lalu ma"kataku tegas
Aku langsung menaiki tangga menuju kamarku
"kamu akan menyesal tidak mendengarkan kata kata mama mu ini Nino"teriak mama dari bawah yang tidak kudengarkan
*****
Dret...dret...dret....
"halo beby,selamat pagi"kata orang diseberang sana
"halo,selamat pagi juga beby"jawabku
Ya yang menelpon Rahmi
"beby aku butuh uang"kata Rahmi
"untuk apa lagi beby"kataku
"tas model terbaru sudah keluar beby"jawabnya
"baiklah,kamu butuh berapa beby?"kataku
"ehmm,35 juta beby"jawabnya
"nanti akan aku transfer uangnya"kataku
"makasih beby,I love you"katanya
"I love you too"jawabku
Panggilan pun berakhir,ya aku akui Rahmi dan Astri adalah wanita yang yang sangat berbeda,tapi entah mengapa aku sangat tidak rela jika meninggalkan mereka berdua
Aku memasuki kamar mandi untuk mandi lalu aku ingin mencari keberadaan Astri
Setelah selesai dengan memakai setelan jas rapiku aku menuruni tangga ku lihat mama sedang memakan sarapannya.
Aku sangat malas bertegur sapa dengan mama karena kejadian kemarin malam.
"Nino,duduk sini kita sarapan bersama"kata mama
"tidak ma,aku sudah terlambat"kataku
"Nino!"panggil mama
Tapi tak kudengarkan aku langsung menaiki mobilku dan melaju meninggalkan mansion orang tuaku
*****
Astri pov
Setelah selesai sarapan bersama bik Ina aku bergegas pergi kesalon langgananku
Aku sengaja memesan taksi,karena aku sangat malas mengendari mobilku
Didalam taksi aku mendengarkan musik dengan earphoneku sambil melihat lihat jalanan yang sangat ramai.
Tidak lama kemudian aku telah sampai didepan salon yang ingin kukunjungi,karena salon itu berada diseberang jalan terpaksa aku harus menyebrang kedepan.
Saat ingin menyebrang aku tidak sengaja melihat seorang wanita paruh baya hampir saja ditabrak mobil
Aku langsung menarik tangan wanita itu.
"tante gak papa"kataku
"tante gak papa sayang,makasih ya sudah mau menolong tante"katanya
"iya tante"kataku
"tante gak tau deh,kalau gak ada kamu gimana nasib tante"katanya
"iya tante lain kali hati hati tante,saya permisi tante"kataku
"iya kamu hati hati ya"katanya
"iya tante"kataku
Aku langsung pergi meninggalkan wanita paruh baya itu.
Pov berakhir
Pov Nino
Aku sudah berada didepan gerbang rumah Astri aku memencet bel
Ting..nong...ting...nong...
Gerbang dibuka oleh seorang security rumah
"maaf permisi mas cari siapa?"kata security itu
"saya mencari Astri"kataku
"oh Non Astrinya sudah pergi 1jam yang lalu"kata security itu
"kira kira pergi kemana ya pak?"kataku
"kurang tau mas"kata security itu
"oh ok baiklah pak,salam dari Nino ya"kataku
"baik mas"kata security itu
Aku langsung memasuki mobil itu dan melajukan mobil meninggalkan rumah itu.
Aku melihat lihat jalanan siapa tau ada Astri
Aku mencoba menelponnya tapi tidak tersambung juga.
"kamu kemana si Astri"monologku
Bersambung
