Unforgettable Love (Jaesahi)

(12)

Jaehyuk pulang menggunakan mobilnya dan menuju rumah mewahnya.

"Ada apa bun" jaehyuk yang kini sudah mendekati mereka.

"Kabar bagus, Hyung mu nikahnya akan dipercepat" tanya sang bunda antusias.

"Benarkah, kenapa begitu" jaehyuk menyeringitkan dahi nya.

"Istrinya dah hamil" bisik sang bunda.

"Benarkah, kok cepet, nikah aja belom" kini jaehyuk menatap jihoon intens.

Jihoon salah tingkah dan melihat hal lain, sungguh ia sangat malu dengan pipinya yang sudah memerah.

"Hahahaha, lihatlah pipi anakku sudah memerah" tawa ayah.

"Ih apaan sih yah" jihoon menutup mukanya menggunakan tangan.
Sedangkan hyunsuk yang berada disampingnya hanya tertawa.

"Jangan gitu sayang, kayak anak kecil saja" hyunsuk melepaskan tangan jihoon dari muka nya.

"Lalu aku ngapain disini, cuma itu aja, nggak ada hal penting lagi" jaehyuk duduk di sofa nya.

"Temani aku beli pakaian pengantin" jihoon pun duduk disamping adiknya.

"Kan bisa beli sendiri" jaehyuk.

"Untuk kamu juga kok" jihoon mengelus pipi adiknya.

"Emang aku juga nikah"
Sungguh, jaehyuk ini polos atau apa.

"Huh, beli baju untuk kamu bukan berarti nikah, untuk persiapan besok, masa pakai yang lama" jihoon berdiri dan mengambil kunci mobilnya.

"Hmm yaudah" akhirnya jaehyuk pasrah dan mengikuti kakaknya.

Skip

"Eunghh" asahi terbangun dari tidak sadarkan dirinya, Asahi terkejut saat melihat tubuhnya yang terikat di kursi. Kemudian Asahi melihat seseorang yang berjalan mendekatinya, Asahi tidak terlalu melihat jelas karna ia berdiri didekat gelap. Asahi kini jauh dari sekolah.

"Jae -DOYONG" kaget Asahi.

Kini mereka berada didalam gudang yang usang dan tidak terpakai kan

"Kita bertemu lagi sayang" smirk Doyong dan mulai jalan perlahan ke Asahi.

"Lu kemana aja, mama mencari lu tau" sinis asahi.

"Mama, perasaan mama gw dan tiada" Doyong mengetuk dagu nya pura pura tidak tau.

"Dah cukup lu bikin Mama gw sedih, apa lu akan jadi seperti junkyu" Asahi dengan raut wajah sedih.

"Gw benci sama kalian, gw mau balas dendam, kini cinta yang gw miliki sudah hangus terbakar" senyum devil doyong.

"Mau apa lu sekarang, lepasin gw" Asahi mencoba memberontak namun tidak bisa

"Kami mau menyiksa dan memerkosa lu" tawa doyong.

"Kami?" bingung Asahi.

Kemudian datang junkyu mashiho dan jeongwoo.

"Hai jalang" sapa junkyu.

"K-kalian" Asahi kini sudah menitikkan air matanya, entah apa yang terjadi selanjutnya.

Asahi terus menangis saat mereka mulai membuka pakaian Asahi hingga telanjang, bahkan mereka mengambil sabuk yang melilit pinggang mereka dan mulai mencabuk badan Asahi.
Asahi terus menangis sampai menggumamkan kata jaehyuk dan asahi dan keselamatan dirinya, semoga ada yang menolongnya.

"Mama, jaehyuk"

Beberapa tahun yang lalu

Beberapa tahun lalu hidup Asahi dengan orang tuanya Sangat bahagia dan harmonis, sebenarnya Asahi itu kaya. Saat itu Ayuma ayahnya Asahi pergi ke London menggunakan pesawat, saat itu hari Sangat buruk dengan hujan lebat dan petir, asahi saat itu lagi duduk di sofa dan melihat siaran tv, alangkah kagetnya saat ia melihat berita di tv tentang kecelakaan pesawat yang ingin pergi ke London begitu juga ibunya, Sebelum itu Akira ibunya asahi lagi minum, ngga sengaja ia mendengar berita itu, kemudian ia kaget dan menjatuhkan gelas dari genggamannya, kemudian asahi langsung menghampiri ibunya dan memeluknya erat.