3 - bad day

21 2 0
                                    

"akhirnya kita bisa jalan lagii, udah lama bangett anjerr" kata qalya sambil jalan mengintari mall.

"lebay nyet" seru gaby.

mereka menghabiskan watu bersama mulai dari belanja, main dan yg terakhir mereka memutuskan untuk makan di sebuah restoran jepang.

"gue samain aja" ucap jehan.

"gue juga" sahut gaby.

"okeii" kata qalya memesan makanan.

"je je " ucap gaby menepuk tangan jehan.

"apa" jawab jehan yang masih fokus pada ponselnya.

"liat deh, itu yang lagi ngantri dikasir" ujarnya membuat jehan menatap pandangan ke arah yang ditunjukkan gaby.

"yang mana?" tanya jehan.

"itu longkap dua dari qalya" unjuk gaby.

"mirip Alden" ucap jehan melihat orang tersebut.

"bukan mirip lagi emg dia itu"

dengan cepat qalya pun datang membawa makanan yang ia pesan dan menaruhnya.

"si alden ke sini ngapain ya?" kata qalya.

"ya makan lah masa ngedugem" ucap jehan sambil mengambil makanan yang sudah datang.

"iya juga si, maksudnya dia sama siapa?" ucap qalya.

"tuh liat kan dia bentar lagi selesai bayar kita liat dia duduk sama siapa" kata gaby.

beberapa menit kemudia Alden selesai dari kasir. Gaby, Qalya dan Jehan pun melihat kemana perginya Alden. Alden menghampiri meja yang sudah diisi dengan seorang perempuan yang berlawanan arah sehingga tidak bisa terlihat wajah perempuan tersebut.

"tuh kan sama cewek" ucap qalya

"pacarnya kali ya?" ucap gaby

"bisa jadi" balas jehan sambil memakan makanannya.

"ternyata alden diem diem punya pacar" kata qalya.

"udah lah biarin" jawab jehan dengan cuek.

drrrtttt

my baby♡  is calling...

"bentar yaa" ucap qalya saat menerima panggilan dari sang kekasihnya.

"okey" ucap jehan.

"halo"

"aku masih di mall bareng jeje sama gaby"

"sekarang?"

"yaudah, okey"

qalya menutup telfonnya.

"kenapa qal?" tanya gaby.

"guys sorry banget yaa gue ga bisa pulang bareng sama kalian ardhan mau jemput gue" ucap qalya.

"gapapa sans" ucap jehan.

"iya gapapa, mau bucin pasti kan lo" ucap gaby.

"iya hehe tau aja si" ucap qalya nyengir.

***

sekarang tinggal jehan dan gaby yang berada di mobil gaby. Diantara kita Gaby-lah yang bisa menyetir mobil, sebenernya Jehan bisa tapi mamanya belum membolehkannnya untuk pergi kemana-mana.

"Je, lo gak mau cerita apa gitu?" ucap Gaby sambil menyetir.

"gue gak ada cerita anjir, atau mungkin lo?" ucap jehan.

AljehanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang