Pikiran tentang pertemuan tiba-tiba antara dirinya dengan Presdir Kim mengganggu Dahyun seharian sehingga ia tidak bisa fokus mengikuti kelas hari ini. Sudah dua hari tapi terkadang itu masih bisa membuatnya bergidik mengingat tatapan Presdir yang terlihat marah dan jijik terhadapnya.
"Ya, Kim Dahyun!" Chaeyoung menyikut lengan Dahyun agar ia tersadar kalau Prof. Kang sedang menegurnya karena tidak memperhatikan penjelasan darinya.
"Ada apa denganmu hari ini dan kemarin?" Tanya Chaeyoung saat kelas mereka telah usai.
"Aku hanya sedikit tidak enak badan," bohong Dahyun.
"Mau kuantar ke klinik?" Chaeyoung menawarkan diri.
"Tidak usah, aku sudah minum obat tadi sebelum berangkat,"
"Benarkah? Kalau begitu biar kuantar pulang," Chaeyoung bersiap merapikan barang-barangnya.
"Aku harus bekerja," ucap Chaeyoung yang juga sedang merapikan barangnya.
"Kau bisa minta izin satu hari dan berisitrahat di rumah,"
"Tidak bisa, aku baru bekerja di sana beberapa minggu,"
"Ck, kalau begitu aku ikut ke sana untuk membantumu," ucap Chaeyoung antusias, Dahyun hanya bisa tersenyum. Mereka berdua meninggalkan kelas dengan Chaeyoung mengaitkan tangannya di lengan Dahyun karena berpikir kalau Dahyun sedang sakit. Saat keluar dari gerbang kampus Dahyun melihat sudah ada Taehyung yang berdiri bersandar di pintu mobilnya. Dahyun ragu untuk mendekat, tapi Taehyung sudah melihat dirinya dan Chaeyoung sehingga ia langsung menghampiri mereka berdua.
"Kau sudah selesai?" Tanya Taehyung. Chaeyoung yang berada di samping Dahyun langsung memindai Taehyung dari atas sampai bawah.
"Dia Bos-mu yang dulu kan?" Tanya Chaeyoung kepada Dahyun. Dahyun mengangguk. "Untuk apa dia datang?" Bisik Chaeyoung yang terdengar jelas oleh Taehyung.
"Aku datang untuk menjemputnya, terima kasih sudah mengantarnya padaku," ucap Taehyung yang membuat Chaeyoung salah tingkah karena ternyata Taehyung mendengar bisik-bisiknya.
"Chaeyoung-ah, pulanglah. Aku akan pergi dengan Daepyeo-nim,"
"Oh, kalian masih ada pekerjaan yang belum selesai? Baiklah kalau begitu, kalian pergi duluan saja, aku masih harus kembali ke kampus," ucap Chaeyoung yang sebenarnya masih ada urusan dengan temannya di klub debat.
"Baiklah kalau begitu," ucap Dahyun sambil melambaikan tangannya.
Sepeninggal Chaeyoung, Taehyung langsung meraih tangan kekasihnya dan membawanya masuk ke dalam mobil. Sekretaris Jo mengantar mereka ke tempat orang-orang biasa berpiknik di sekitaran sungai Han.
"Apa yang kita lakukan di sini? Saya harus bekerja," tanya Dahyun sambil terus berjalan mengikuti Taehyung yang sedang mengambil beberapa makanan di mini market.
"Aku sudah meminta ijin kepada Sajang-nim," ucap Taehyung sambil memasukkan sekotak gimbab ke dalam keranjang.
Setelah mendapat semua yang ia perlukan mereka segera mencari tempat yang teduh.
"Bukankah Anda sangat sibuk, kenapa mengajak saya ke sini?" Tanya Dahyun yang sedang membantu Taehyung menggelar kain untuk mereka duduk.
"Aku butuh sedikit udara segar," jawab Taehyung tersenyum.
Setelah semua siap mereka berdua duduk santai sambil mengangkat cup ramen di tangan masing-masing, di hadapan mereka juga sudah ada gimbab, teokbokki, dan beberapa minuman yang mereka dapatkan di minimarket di sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Back to You
FanfictionDitinggalkan oleh kedua orang tuanya sejak kecil membuatnya harus bekerja lebih keras untuk kehidupannya bersama sang kakek yang telah merawat dirinya sejak ia ditinggalkan. Tidak punya banyak teman, tidak sempat jatuh cinta adalah resiko yang ia d...
