Back to You

10. Hyang-gi Winery

Beberapa kali Dahyun mengecek ponselnya, tapi tetap tidak ada satu pun pesan masuk dari Taehyung. Ini sudah 4 hari sejak terakhir ia menjalankan tugasnya menemani Taehyung mengunjungi Gwangju.

    "Apa aku melakukan kesalahan?" Tanya Dahyun pada dirinya sendiri. Bahkan saat di dalam kelas ia sesekali mengecek ponselnya dan entah kenapa merasa kecewa karena tidak melihat ada satu pun pesan yang masuk.

Dahyun bahkan tidak melakukan pekerjaan apapun kecuali memberi les privat terakhir kepada muridnya kemarin. Ia hanya belajar dan menemui kakeknya.

Saat ia berjalan keluar dari kampusnya, dari jauh ia melihat sebuah mobil yang familiar. Dengan mata menyipit, perlahan ia mendekati mobil tersebut dan tiba-tiba si pemilik keluar dari pintu belakang.

    "Daepyeo-nim... " Dahyun heran, apa yang Taehyung lakukan di kampusnya. Biasanya ia akan mengirim pesan atau menemuinya di halte.

    "Lama sekali, waktu makan siangku sudah habis," ucap Taehyung sambil melirik jam tangannya.

    "Anda menunggu di sini dari tadi? Kenapa tidak mengirim pesan seperti biasa?"

    "Naiklah! Aku sudah lapar,"

Setelah keduanya masuk ke dalam mobil, Sekretaris Jo mengantar mereka menuju ke sebuah kafe yang tidak terlalu jauh dari kampus Dahyun. Di sana mereka hanya makan berdua karena Sekretaris Jo sudah makan dan harus kembali ke kantor untuk mengerjakan sesuatu.

    "Kenapa Anda tidak memanggil saya selama beberapa hari?" Tanya Dahyun mengawali pembicaraan.

    "Aku sedang banyak pekerjaan di kantor, tidak terlalu sering keluar,"

    "Oh," Dahyun terdiam.

    "Wae?"

    "Tidak, hanya saja saya seperti sedang tidak bekerja. Saat Anda sibuk di kantor saya tidak ada gunanya, apakah saya pantas menerima uang dari Anda kalau seperti itu? Bukankah sama saja saat saya bekerja dengan Jeon Daepyeo?"

    "Itu tidak sama. Ia terpaksa sementara aku tidak,"

    "Tapi... "

    "Bagaimana kuliahmu?" Tanya Taehyung mencoba mengalihkan pembicaraan.

    "Baik,"

    "Baguslah, nanti saat kau sudah lulus bekerjalah di perusahaanku,"

    "Bagaimana kantor Anda, apa semua baik-baik saja?" Dahyun membalas pertanyaan Taehyung.

    "Baik, sempat ada sedikit masalah tapi sekarang sudah aman,"

    "Kata Nenek Anda, saat sedang ada masalah di kantor Anda akan bercanda dan banyak menertawakan orang,"

    "Aku tidak seperti itu," sangkal Taehyung.

    "Tapi Anda mengerjai saya dan menertawakan saya, Anda sedikit berbeda waktu itu,"

    "Tidak selalu seperti itu, kadang-kadang saja,"

    "Kalau seperti itu Anda seperti sedang ingin mencari perhatian,"

    "Benarkah? Kalau begitu tolong perhatikan aku, beri aku banyak perhatian," ucap Taehyung sambil menatap Dahyun dengan tersenyum. Terlihat seperti tidak serius, tapi terdengar seperti sebuah permohonan yang ingin dikabulkan.

    "Itu bukan tugas saya,"

    "Mulai sekarang itu tugasmu," tutur Taehyung, "kalau aku tidak menghubungimu selama beberapa hari maka kirimlah pesan kepadaku dan tanyakan bagaimana kabarku? Kau mengerti?!"