SHENA [END] ✓

13

"Salahkah jika aku mengeluh bahwa semua ini terlalu sakit untuk aku terima?"

_____

Malam ini IIHS mengadakan perayaan atas menangnya tim basket dalam turnamen pekan lalu sekaligus memperkenalkan pemilik baru dari sekolah ini. Lapangan telah di dekor sedemikian rupa untuk pesta malam ini. Beberapa murid pun terlihat mulai berdatangan. Semuanya nampak menawan dengan pakaiannya masing masing.

Shena dan Shanon di antar oleh supir datang ke pesta itu. Keduanya nampak cantik dengan style yang jauh berbeda.

Shena nampak cantik dengan tampilan dan make up sederhana. Mini dress berwarna hitam yang di kenakannya pun nampak pantas di tubuhnya.

Sementara itu tampilan Shanon begitu kontras dengan adik tirinya. Ia nampak glamor dengan mini dres berwarna putih dan high heels yang menambah kesan mewah. Malam ini Shanon nampak seksi dengan dress itu. Belum lagi make up nya yang on point membuat ia sontak menjadi sorotan.

Meskipun memang tampilan Shanon mendapat kritikan dari Jayden. Namun gadis itu tak peduli dan memilih untuk tetap pergi dengan tampilannya yang seperti itu.

"Gue dulu yang masuk! Gue ga mau orang orang tau kita satu mobil!! Bisa malu gue" ketus Shanon bicara pada Shena. Gadis itu lalu masuk meninggalkan Shena yang masih berdiri di parkiran.

Entahlah, sebenarnya Shena tak ingin datang ke pesta malam ini jika tidak di suruh oleh Jayden. Yang sebenarnya ia ingin menghabiskan malam ini bersama daddynya karena tadi Jayden sempat bilang padanya bahwa ia akan segera pergi ke luar kota untuk kembali bekerja.

Huh, sungguh jika bisa Shena ingin menahan daddynya untuk tetap tinggal. Karena ia tau jika Jayden pergi maka ia akan kembali mendapat beragam siksaan dari ibu dan saudara tirinya.

"

Shena!!"

Merasa di panggil, gadis itu pun menengok ke sumber suara.

"Yasmin?"

"Lo ngapain berdiri ngelamun di sini? Ga masuk?" Tanya Yasmin yang baru saja datang dan menyadari keberadaan Shena.

"Gue juga barusan datang kok" jawab Shena.

"Oh yaudah kalo gitu masuk yuk bareng gue" baru beberapa langkah mereka berjalan, Yasmin tiba tiba menahan tangan gadis itu.

"Ada apa min?"

"Ga- gapapa kok. Hm btw lu cantik deh"

"Ish Yasmin!! Gue kira ada apa loh! Udah ah yuk masuk"

"Hehehe kenapa shen? Gue ngagetin lu ya hahahha maap deh"

***

Darren di perkenalkan sebagai pemilik baru yayasan IIHS kepada seluruh siswa yang datang.  Mereka semua nampak begitu terkejut dengan faktanya. Bagaimana tidak, yang mereka tau kan Scarlett adalah anak dari pemilik yayasan dan mempunyai wewenang besar di sekolah.

Beberapa dari mereka pun heran bagaimana bisa seorang Darren yang masih berumur belasan bisa memiliki saham seluas IIHS?! Karena memang darren tak pernah menunjukkan siapa dirinya yang sebenarnya. Ia selalu berpenampilan apa adanya dan tak pernah menunjukkan bahwa ia adalah anak dari CEO perusahaan ternama.