Chapter 6

1K 128 21
                                    


Hawoo yeorobun.. hehe balik lagi akuu, lanjut ajaa yukk ceritanya..

23.20, maaf yaa udah ganggu malem malem😁🤭...



Happy reading....



Kini jungkook dan seokjin duduk berdua di taman belakang kediaman kim namjoon, mereka masih terasa canggung satu sama lain setelah apa yang dikatakan jungkook kalau ia mencinta seokjin pada pandangan pertama, disitu seokjin ngeblank dan sulit untuk berfikir, kenapa bisa?.. apa benar jungkook mencintainya?. Tapi ia tau kan kalau seokjin adalah seorah alpha?,..

Jika seokjin lihat, jungkook memang sangat berbeda dengan taehyung, jungkook memiliki wajah yang tampan dan sangat manis secara bersamaan, dan tak lupa juga gigi kelincinya yang membuat tambahan nilai ketampanan di wajahnya. Sedangkan taehyung memiliki wajah yang sangat tampan dengan mimik yang sangat tegas jika di perhatikan, senyum kotaknya yang bikin seokjin makin tambah jatuh cinta kalau ia melihat taehyung tersenyum kepadanya..

" Ummm.. seokjin hyung?... " Panggil jungkook memecahkan keheningan diantara mereka berdua.

" E-eoh, jungkook-ah, wae?.. kau memanggil ku?... A-ah tidak, maksud-ku, ada apa? "

" Aisshhh, berhentilah bersikap canggung hyung.. Lupakan saja ucapan ku yang tadi biar kita tidak sama sama canggung. "

" Ha-ha-ha.. Y-yakk!! Jungkook-ah.. apa yang kau katakan?.. ha-haha.. aku tidak canggung sama sekali, a-aku biasa saja, aishh kau ini!! " Jawab seokjin sedikit tertawa canggung sambil menepuk pelan pundak jungkook. Ya tapi memang benar, seokjin akui kalau ia saat ini merasa sedikit canggung, dan itu tidak bisa di bohongi.

" Baiklahh.. eumm~, ingin bercerita ? "

" Soal ? "

" Bagaimana awal hyung dan tae-hyung bisa sedekat itu saat sekolah dulu, dan kenapa sekarang kalian bisa jadi musuhan seperti ini? "

" Aaaaaa--, ceritanya sangat panjang jungkook-ah, aku tidak bisaa menceritakan semuanya.. Intinya, aku telah menyimpan rahasia besar yang membuat hyungmu kecewa padaku " jawab seokjin dengan senyuman sendunya, dan jungkook yang melihat itu hanya mengangguk lemah..

" Haahhhhh~.. Jika saja~ kau tidak di jodohkan dengan hyungku.. Mungkin aku sudah sangat amat ingin memiliki mu hyung, kupikir ayah mengundang mu kerumah untuk membahas perjodohan kita, tapi ternyata itu perjodohan tae-hyung dengan mu " seokjin bisa melihat raut wajah sendu jungkook dibalik senyuman tampannya walaupun ia menundukan kepalanya..

" Jungkook-ah.. apa kau percaya pada takdir ? " Jungkook kembali menongakkan kepalanya

" Takdir?.. eummm, aku percaya pada takdir hyung.. "

" Apa sekarang takdir telah mempermainkanku?.. aku mencintai hyung mu, tapi hyung mu mencintai orang lain, dan bahkan aku seorang alpha yang tidak bisa menyatu dengan sesama alpha.. apa takdir saat ini tidak berpihak padaku ? ". Jungkook pun menghela nafasnya pelan saat mendengar ucapan seokjin, entah kenapa ia rasanya sangat sakit dihatinya saat mendengar seokjin berkata kalau ia mencintai hyungnya sendiri..

" Jika mate mu adalah hyung ku, maka takdir mu adalah bersamanya hyung.. mau seberapapun hyung ku membenci dirimu, dia tidak akan bisa menjauh dari mu, karena dia adalah fatemate mu, takdir pasanganmu.. Aku yakin, walaupun saat ini tae-hyung sedang menjalin hubungan dengan jihoon-sii pasti ia belum memberi tanda pada jihoon-sii, pasti ia merasa tidak yakin karena jihoon bukanlah matenya, jadi kau juga harus bersikap berani hyung, kau juga harus tunjukin padanya kalau kau memang mate aslinya hyungku, aku sangat yakin dan percaya kalau tae-hyung adalah matemu "setelah mendengar ucapan yang jungkook lontarkan, hati seokjin sedikit lebih tenang.. memang seharusnya seokjin harus lebih berani menanggapi semua ini, dia adalah seorang sub alpha, walaupun ia memiliki rahim dan bisa melahirkan, tapi ia bukan manusia lemah layaknya omega biasa, bagaimanapun ia juga seorang alpha, ia harus kuat..

My Sub Alpha (Taejinkook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang