"Hei kalian, yakin ga mau ikut kami?" Heewon berbicara. Mereka sudah berada di jalur rel kereta, bersiap untuk skenario selanjutnya.
Di sana ada Kim Dokja, Heewon, Hyunsung, Gilyoung, Yoo Sangah, Hyun dan Hyunjae. Tapi si kembar sudah berjalan duluan, mereka berjalan lambat.
"Han Myungoh kayaknya udah ke tanah Raja Iblis ke-73 ya." Gumam Hyun yang di dengar Hyunjae.
"Apapun itu, kita masih lama sampai di arc itu." Jawab Hyunjae.
"Benar juga."
Mereka melihat ke arah suara berisik di belakang mereka, Heewon memberikan 1.500 koin pada Kim Dokja.
"Ckck, padahal koin Kim Dokja sudah 23.050." Hyun menendang kerikil.
"Hyun-ah! Hyunjae-ah!" Heewon langsung memeluk si kembar yang berbalik.
"Noona, kami kehabisan koin. Koin kami tinggal 300! Gimana nih!" Teriak Hyun di akhir kalimat sambil meremas angin.
Halah nipu, padahal koinnya sudah 8 digit (ratus jt). Kim Dokja aja masih 23k.
"Beneran?! Sini Noona kasih, wahai anak-anakku tercinta." Heewon berkata dengan imajiner hidung runcing.
"Beneran?! 300 koin Noona!" Hyun mengulurkan tangan tanda meminta, Hyunjae ikut-ikutan.
"Anak-anak ini." Kekeh Heewon, mengacak surai beda warna mereka dan terlihat pesan bahwa Heewon memberikan 500 koin.
Ah ya, mereka tidak memakai topi, topi mereka sudah ada di tas, hoodie sudah mereka cuci (mereka melihat detergen di kamar mandi dan mencuci pakaian mereka di wastafel) dan ada di tas.
Jadi kini mereka hanya memakai kemeja sesuai warna rambut masing-masing, celana panjang (Hyun hitam Hyunjae putih) dan tas ransel sesuai warna celana, juga sepatu sneaker yang mereka ambil (punya mereka berada di tas).
"No-noona! Ini kebanyakan!" Kaget Hyun.
"Tidak apa-apa, ayo jalan!" Heewon tersenyum menarik si kembar.
"Aye aye captain!" Si kembar membuat tanda hormat dan pergi berlari duluan.
『 Skenario utama #2 - [Pertemuan]
Kategori : utama
Tingkat penyelesaian : E
Syarat penyelesaian : Lewati terowongan dan temui orang yang selamat di wilayah base pertama.
Batas waktu : tidak ada
Hadiah : 500 koin
Jika gagal : ??? 』
"Oya?" Kaget keduanya.
[ Base utama selanjutnya adalah 'Chungmuro'. ]
--
"Uwaah! Kenapa monster di bawah tanah banyak sekali? Padahal aku sudah senang cuma tiga Stasiun sampai ke Chungmuro..." Eluh Heewon.
"Noona, apa kau membawa minum?" Tanya Hyun sambil telentang dan Hyunjae beristirahat dengan kepala di perut Hyun.
"Hng? Haha, kalian sangat lelah ya..." Heewon lalu memberikan air mineral pada Hyun. Hyun duduk dan meminumnya, jadi kepala Hyunjae turun ke paha.
"Hyunjae, kau juga minum." Hyun lalu menyodorkan minum pada Hyunjae yang hanya menatapnya sambil membuka mulut.
Hyun menuangkan air mineral pada Hyunjae, meski cukup sulit, tapi Hyunjae berhasil menelan semua air mineral.
KAMU SEDANG MEMBACA
Twins in ORV
Fanfiction[Omniscient Reader's Viewpoint x Male OC] "Jalan cerita ini... Hanya aku yang tahu!" "Hee... Padahal aku tahu masa depan lebih darimu." "Bajod." "Duh ni om-om satu bundir mulu si, ga bosen?" "Ini disebut mengorbankan diri!" "Bilang aja biar estetik...
